Lokalzone

Seririt, Dengan mengunakan posisinya yang memang orang dalam dan mengetahui kelemahan dalam sistem perbankan seorang oknum karyawan Bank Mandiri menilep uang nasabahnya dengan cara mentransfernya secara diam - diam untuk kepentingan pribadinya.

Jagaraga, Diduga karena masalah pribadi Kepala Dusun Triwangsa Desa Jagaraga Kecamatan Sawan menusuk warganya dengan sebilah golok hingga terpaksa dibawa lari ke RSUD Singaraja untuk mendapatkan pertolongan segera.

Singaraja, Setelah sebelumnya di masing - masing kecamatan diadakan kegiatan penandatanganan nota kesepahaman untuk mengantisipasi konflik sosial yang dimotori oleh Satuan Polsek, kini hal serupa diadakan di Polres Buleleng untuk mencari jalan terbaik dalam mengantisipasi konflik sosial yang mungkin muncul menjelang Pilgub Bali 2013.

Kampung Kajanan, Malang benar nasib pedagang kue yang satu ini, belum juga terjual barang dagangannya kini sepeda motor yang digunakannya sebagai alat transportasi untuk membawa barang dangannya ke pasar justru diambil orang yang tidak dikenal ketika sedang diparkir di depan rumahnya.

Penarukan, Toko Ardinata Motor Selasa (26/2/2013) kemarin dibobol maling yang membawa kabur barang elektronik berupa laptop pemilik toko yang ditaruh di dalam toko tersebut.

Singaraja, Dalam rangka persiapan pengamanan Pilgub Bali Polres Buleleng bekerja sama dengan SPN Singaraja mengelar kegiatan simulasi pengamanan unjuk rasa yang mengedepankan satuan Shabara dengan segala atribut dan kendaraan full out unjuk kekuatan dan kebolehan dalam mengendalikan massa.

Singaraja, Penemuan orok bayi di Pantai Indah Singaraja mengejutkan semua pihak. Bayi yang sudah terbentuk sempurna itu dibuang begitu saja dipinggir pantai dan saat pertama kali ditemukan oleh warga sudah dalam keadaan tidak bernyawa, diduga bayi tersebut hasil hubungan gelap / pranikah.

Singaraja, Aksi teror lewat SMS sepertinya sedang tren saat ini. Jika beberapa waktu lalu aksi teror dialami oleh pegawai apotek dan PNS kali ini yang menjadi sasaranya merupakan pengusaha  yang diancam lewat SMS oleh orang yang tidak dikenal.

Baktiseraga, Maling sekarang memang benar - benar garang alias tidak kenal situasi. Hanya butuh waktu beberapa menit untuk melancarkan aksinya bahkan waktu yang menunjukan hari masih siang bolong ditambah dengan pemilik yang ada didalam rumah pun tidak dipedulikannya.

Singaraja, Penemuan potongan kaki mengegerkan warga Kelurahan Kampung Baru, potongan kaki tersebut ditemukan oleh seorang warga tanpa sengaja dengan lokasi yang berdekatan dengan areal Singaraja Square. Bahkan awalnya banyak yang menduga ini merupakan kasus pembunuhan karena bekas potongan pada bagian tulang kaki tersebut sangat rapi alias disengaja.

Singaraja, Seorang kakek yang nekat mengambil sertifikat yang bukan merupakan miliknya kini harus berurusan dengan pihak Kepolisian, pasalnya sang nenek yang keberatan dengan ulahnya yang mengambil sertifikat tanpa sepengetahuannya itu melaporkan kejadian tersebut ke Polisi.

Kubutambahan, Dua orang remaja asal Banjar Dinas Pasek Desa / Kecamatan Kubutambahan  saling adu jotos bahkan dalam laporannya di Kepolisian disebutkan salah satu malahan mengunakan senjata tajam untuk membacok lawannya hanya karena permasalahan ketersingungan lantaran standing sepeda motor di jalan.

Penarukan, Sebuah toko menjadi sasaran pencurian dengan modus yang biasanya memang kerap digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab ini. Dengan berpura - pura menjadi konsumen dan menunggu calon korbannya lengah pelaku berhasil membawa kabur sebuah dompet milik korban.

Kaliasem, rupanya memergoki pacar bersama wanita lain sakitnya tidak hanya terasa dihati saja, pasalnya laki - laki yang menjadi pacarnya ini justru geram karena kepergok dan langsung menganiaya dirinya yang sedang sakit hati karena melihat kekasihnya sedang asik bersama wanita lain.

Singaraja, Urusan kepercayaan sepertinya sudah menjadi barang langka di jaman sekarang ini. Niat hati mempercayai orang lain untuk mengurus pembuatan sertifikat tanah untuk ahli waris, karena keburu meninggal dunia. Orang yang dulunya sangat dipercaya rupanya dengan mudah menghianati kepercayaan temannya dengan mengambil alih sertifikat senilai Milyaran Rupiah yang seharusnya diberikan kepada ahli warisnya.

Singaraja, Pemilik toko X-Hotel Trade yang beralamat di Desa Tukad Mungga Kecamatan Buleleng sepertinya tidak pernah menyangka akan dikerjai oleh karyawannya sendiri, pasalnya salah seorang karyawannya yang baru - baru ini kabur ke Pulau Jawa dengan membawa sejumlah barang - barang yang ada di toko miliknya dan juga sebuah sepeda motor.

Singaraja, Penipuan online sepertinya tidak ada matinya, kali ini yang menjadi korbannya seorang wanita yang lagi - lagi tergiur dengan penawaran Hanphone Blackberry yang jauh dari harga pasaran dan akibatnya sejumlah uang yang dikirimkan melalui rekening raib tak berbekas.

Sukasada, Penipuan semakin marak di Buleleng, tidak tanggung - tanggung dengan menyasar pemilik toko bangunan dengan cara bekerja sama dan melakukan pembayaran mengunakan cek kosong pelaku membuat korbannya mengalami kerugian hingga mencapai ratusan juta.

Malang betul nasib wanita yang satu ini, dengan suka rela melayani nafsu laki - laki yang menjadi kekasihnya ini namun ketika terjadi kecelakaan yang tidak diduga - duga justru ditingalkan begitu saja, seperti kata pepatah abis manis sepah dibuang.

Mayong, aksi penipuan dengan mengunakan sarana Handphone kembali terjadi, kini dengan berbekal sms penipu berhasil memperdaya dua orang wanita remaja yang masih mahasiswa ini untuk mengirimkan sejumlah pulsa berkali - kali.

Minggu (10/2/2013) Nahas nian nasib beberapa orang pelajar ini, niat menghabiskan malam minggu hingga pagi di sebuah rumah di Jalan Mahkota Dewa Dusun / Desa Sambangan Kecamatan Sukasada justru mengalami kecurian dirumah tersebut, parahnya lagi saat kejadian yang tidur ditempat tersebut berjumlah 9 orang.

Siapa yang tidak tertarik untuk bekerja di Bank, apalagi bank utama di negara ini yakni Bank Indonesia. Masalah penghasilan dan masa depan sudah barang tentu terjamin namun sayang hal tersebut hanyalah mimpi semata, pasalnya uang tombokan sudah dibayarkan namun janji kerja tingal janji manis semata.

Setelah kasus Investasi bodong KKM dan Balikon yang beberapa waktu lalu menguras habis kekayaan masyarakat Bali. Kini hal serupa kembali terjadi malahan jika dilihat dari lingkup pengoperasiannya ECMC (East Cape Mining Corporation) justru memakan korban tidak hanya di Buleleng atau Bali saja namun sudah menjadi kasus penipuan Nasional (seluruh Indonesia).

Rasanya gambar disamping ini sudah tidak asing lagi bagi kalangan Facebooker, bahkan mungkin anda sendiri pernah mengalami hal yang sama dimana akun anda tiba - tiba tidak bisa diakses dan mendadak menjadi ajang penjualan barang secara online. Parahnya lagi beberapa akun facebook anggota Polres Buleleng juga di hack hingga membuat gerah pihak Kepolisian.

Gosip miring memang kerap digunakan untuk menjatuhkan seseorang maupun dengan tujuan teror, apapun tujuannya, benar maupun tidak gosip tersebut apabila tidak dapat dibuktikan kebenarannya sudah barang tentu dapat mempengaruhi hubungan sosial korbannya termasuk keluarganya, terlebih lagi isu yang di tiupkan merupakan sebuah perselingkuhan.

Suasana duka menyelimuti rumah keluarga I Nyoman Bandeng (52) yang beralamat di Dusun Dadap Tebel Desa Tembok. Pasalnya kepergiannya sangat tidak diduga - duga oleh pihak keluarga bahkan oleh orang tuannya (ayah) yang pertama kali menemukan tubuhnya terbujur kaku di kebun.

Kasus hilangnya satu keluarga di Banjar Dinas Gondol Desa Penyabangan Kecamatan Gerokgak Kamis (31/1/2013) lalu dari hasil pemeriksaan Polisi, sepertinya mulai mengarah ke permasalahan kabur karena hutang. Pasalnya dari keterangan saksi - saksi dan beberapa petunjuk yang ditemukan Polisi justru mementahkan adanya kemungkinan seluruh keluarga tersebut tenggelam di laut.

Pagi dini hari rumah seorang guru di Kecamatan Seririt di teror orang tak dikenal dengan melakukan pelemparan batu membabi buta dan langsung menghilang dikegelapan malam dengan menggunakan sepeda motor.

Pesta Demokrasi dalam hal pemilihan Gubernur Bali sebentar lagi akan berlangsung. Bahkan jauh - jauh hari sudah santer dari pemberitaan media masa dua putra Buleleng akan bertarung memperebutkan kursi menjadi orang nomor satu dan dua di Bali. Hal tersebut rupanya membuat Kapolres Buleleng AKBP Beny Arjanto mulai memasang strategi untuk mengawal dan mengamankan Kabupaten Buleleng yang terkenal dengan masyarakatnya yang keras.

Kejadian aneh bin misterius terjadi di Banjar Dinas Gondol Desa Penyabangan Kecamatan Gerokgak. Pasalnya satu keluarga yang terdiri dari lima orang tiba - tiba saja lenyap tak berbekas saat hendak melukat (membersihkan diri) dilaut, namun anehnya hampir semua barang - barangnya masih tertinggal di pantai.

Aksi pencurian terjadi di Banjar Dinas Anyar Desa Sambiran Kecamatan Tejakula, pelaku yang diketahui membobol rumah milik Kadek Suartana (31) membawa kabur sejumlah uang beserta perhiasan miliknya. Bahkan diduga pelaku adalah orang dekat yang mengetahui seluk beluk rumah tersebut dan mengetahui tempat penyimpanan kunci milik korban.

Masih ingat dengan aksi bunuh diri seorang kakek dengan menegak racun serangga lantaran permasalahan ekonomi beberapa hari yang lalu, kini hal yang sama kembali terjadi. Bahkan selama beberapa hari berturut - turut aksi bunuh diri terus terjadi di Kabupaten Buleleng dan diduga motif korban yang dengan mudah membuang nyawanya pun sama lantaran permasalahan ekonomi.

Seorang guru  kontrak yang beralamat di Banjar Dinas Pasek Desa / Kecamatan Kubutambahan kesandung kasus KDRT. Pasalnya pelaku dengan ringan tangan menganiaya istrinya hanya karena permasalahan sepele yakni urusan mengajak anak (ngempu).

Aksi perselingkuhan rupanya tidak saja digemari oleh kalangan kelas atas yang biasanya menggunakan hotel maupun vila untuk mengunbar nafsu. Kali ini pasangan mesum yang memiliki tautan umur yang cukup jauh beda yang sama - sama bekerja sebagai petani ini sepertinya tidak bisa memilih - milih tempat lagi hingga rela menggunakan kandang sapi sebagai tempat berkuda lumping ria.

Kamis (31/1/2013) kemarin, masyarakat di seputaran Jalan Imam Bonjol dikejutkan dengan kejadian janggal dimana seorang sales tiba - tiba meninggal dunia saat menawarkan barangnya pada sebuah toko di jalan tersebut.