Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

LokalZone - Kontingen Denpasar akhirnya membuktikan sebagai kontingen tercepat dalam meraih medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Propinsi, Porprop bali ke 12 di kabupaten Buleleng. Dua medali emas perdana itu diraih melalui cabang panjat tebing. 

 Pada katagori Speed word record perorangan putrid, selasa (1/9/2015) atlet Denpasar Dwi Novitasari berhasil mencatat waktu terbaik 9,77 menit pada babak final, sedangkan tempil sebagai peraih medali perak atlet Jembrana atas nama Ni Ayu Herlina Santika Putri dengan catatan waktu 10,89 menit dan medali perunggu diraih oleh atlet Karang asem atas nama Ni Komang Juli Antari dengan catatan waktu 12,82 menit. 

Sedangkan pada katagori Speed word record perorangan putra medali emas diraih oleh atlet Denpasar atas nama Prayogo dengan catatan waktu terbaik pada babak final 7,22 menit disusul Aditya Firmansyah dari Karang asem dengan catatan waktu terbaik 7,62 menit dan medali perunggu diraih oleh Gusti Ngurah Darma Andika dengan catatan waktu 7,42 menit. Dua Atlet tuan rumah Buleleng atas nama Putu Adi lesmana Putra berada pada posisi 12 dan Miftahul Muarif berada pada posisi 15. 

Cabang panjat tebing yang menggelar pertandingan di lapangan Bhuwana Patra Singaraja sejak, selasa pagi mendapat perhatian penonton dan pertandingan akan kembali dilanujutkan dengan sejumlah katagori. 

Hasil lainnya pada cabang Sepaktakraw beregu mengantarkan tim- tim yang akan berlaga pada pertandingan final. Tim Denpasar akan mengadu ketangguhannya pada babak final melawan tim sepak taraw Jembrana. Denpasar pada babak sebelumnya mengalahkan tim sepaktakraw Buleleng dengan skor 2-1. Sedangkan Jembrana berhasil membungkam perlawanan tim Denpasar degan skor tipis 2-1.
-
LokalZone - Tingkatkan sumber daya manusia (SDM) Anggota Polri sejak dini, Kapolres Buleleng AKBP Kurniadi Sh., SIK., M.Si gandeng pihak sekolah untuk turut mempersiapkan anak didiknya yang berniat bergabung dengan Institusi Polri supaya mempersiapkan diri sejak di bangku sekolah.

“Pengalaman saya dulu tidak tahu apa saja tes jasmani yang akan dilaksanakan. Kalau dulu siapa yang tau apa saja tesnya kemungkinan lulusnya tinggi, tapi sekarang semua sudah tau tetapi siapa yang terlatih dia yang kemungkinan lulusnya tinggi,” ujar Kapolres Buleleng dalam kegiatan tatap muka para Kepala Sekolah dan guru olah raga di Mapolres Buleleng, Senin (31/8/2015) kemarin.

Kesehatan jasmani menurupakan salah satu penilaian penting dalam perekrutan Polri pasalnya untuk mengemban tugas yang cukup berat diperlukan kondisi tubuh yang sehat. Tidak hanya kemampuan fisik tetapi dalam setiap tes Kapolres Kurniadi juga mengungkapkan peruntukan waktu dalam setiap tes sangatlah penting.

“Kemampuan lari tidak hanya sekedar kuat lari tetapi rentang waktunya dihitung, saya pernah bertanya kepada anak muda yang lari di sekitar taman kota Singaraja, berapa kali bisa lari keliling taman dijawab 15 kali, tapi pas ditanya waktunya, ternyata hampir 2 jam. Nanti pada saat tes dalam waktu sekian menit berapa kali bisa berlari, ini yang harus diperbaiki,” Ujarnya .

Untuk diketahui dari Bagian Sumber Daya Manusia (Bag Sumda) sebenarnya sudah memiliki program sosialisasi dan pelatihan kepada calon pelamar Polriyang dilaksanakan -3 bulan sebelum perekrutan. Namun sepertinya Kapolres Kurniadi belum puas sehingga pelaksanaan sosialisasi dan pelatihan yang dilaksanakan oleh Bag Sumda bekerjasama dengan pihak sekolah untuk mempersiapkan siswanya yang berminat bergabung di korp baju coklat, jauh-jauh hari sebelum perekrutan.
-