Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

Lokalzone.com - Baru beberapa bulan menikah, pasangan Dahlia Poland dan Fandy Christian kembali membawa kabar bahagia. Pasangan yang baru menikah 24 November 2015 silam ini sedang menantikan kehadiran anak pertama.
 
Kabar bahagia itu diungkapkan Fandy dan Dahlia pada Jumat (11/3/2016) lalu. Dahlia memberikan surprise saat sang suami sedang tidur.

"Lagi tidur terus dia (Dahlia) bilang, 'Baby, aku mau kasih surprise.' Terus nunjukin testpack garisnya dua, positif kan (hamil)," ujar Fandy Christian, saat ditemui di Kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.

Sontak saja kabar ini membuat pasangan ini melonjak kegirangan. Pasalnya, sejak menikah, keduanya memang tidak berencana menunda momongan. Meski demikian, keduanya didera kesibukan padat sehingga tidak sempat melakukan program kehamilan.

"Bahagia lah soalnya terbukti kemampuan gue. Soalnya kan step hidup pas masih single ditanya kapan nikah, pas nikah kapan punya anak, ya sekarang senang banget," lanjut Fandy.

Fandy Christian dan Dahlia Poland juga mengungkapkan bahwa anak pertama mereka ini berjenis kelamin laki-laki. Pasalnya, keduanya ingin anak pertama nanti bisa menjaga adik-adiknya.
-
Kesehatan, Lokalzone.com - Ladies, tahu nggak kalau air beras sudah jadi rahasia kecantikan para wanita Asia selama berabad-abad? Beras sendiri kaya akan vitamin dan mineral. Tak hanya itu, beras juga mengandung pitera yang bermanfaat untuk meremajakan kulit dan membuat kulit lebih sehat.

Beras juga digunakan di sejumlah produk kecantikan perawatan kulit karena khasiatnya yang dipercaya bisa bikin kulit lebih bersinar. Dilansir dari 7beautytips.com, air beras tak hanya bisa bikin kulit lebih cantik tapi juga membuat rambut lebih cling. Bagaimana caranya? Simak infonya di bawah ini.

Bahan-Bahan yang Diperlukan
1/2 cangkir beras organik
air
stoples atau botol kaca

Cara Membuat
Campur beras dengan air secukupnya. Rendam beberapa menit hingga air berwarna putih keruh. Ambil airnya, simpan di dalam stoples atau botol. Toner air beras ini bisa disimpan di kulkas dan bertahan 4-5 hari.

Lebih disarankan menggunakan beras organik yang bebas pestisida, ya Ladies. Atau kalau air yang dihasilkan masih dipenuhi kotoran, bisa buang airnya lalu ganti dengan air baru.

Untuk mendapatkan kulit cantik, kamu bisa mencelupkan kapas di air beras lalu aplikasikan ke kulit wajah. Cara ini bisa membantu meringkas pori-pori kulit sekaligus membuat kulit lebih bersinar.

Air beras ini pun juga bisa digunakan sebagai conditioner rambut. Caranya setelah keramas, bilas rambut dengan air beras, diamkan beberapa menit, baru bilas lagi hingga benar-benar bersih.

Kalau digunakan secara rutin, bukan hal mustahil kamu bisa mendapatkan kulit dan rambut yang cantik serta sehat. Perlu digarisbawahi juga kalau hasilnya mungkin berbeda satu orang dengan lainnya, mengingat kondisi kulit dan rambut tiap orang bisa berbeda-beda.
-
Bali, Lokalzone.com - Seorang warga Denpasar, Bali, bernama I Gusti Bagus Made Ularan (40) dikabarkan hilang usai bersembahyang di Pura Puncak Kedaton berada di Gunung Batukaru, Kabupaten Tabanan, Bali. Padahal, dia sempat berangkat mendahului rombongan keluarganya.

Kepala Seksi Operasi SAR Denpasar, Gede Darmada di Denpasar, Minggu (13/3) mengatakan, dia menerima laporan hilangnya Ularan pada Sabtu (12/3), sekitar pukul 21.00 WITA. Lelaki beralamat di Jalan Rembulan, Denpasar, itu berangkat bersama rombongan terdiri dari keluarga dan kerabatnya buat bersembahyang di Pura Puncak Kedaton. Pura itu terletak di gunung setinggi 2.276 meter di atas permukaan laut itu.

Menurut Darmada, saat mencapai ketinggian sekitar 1.600 meter, rombongan beristirahat. Ularan, lanjut dia, meminta izin kepada keluarganya turun mendahului rombongan sekitar pukul 13.00 WITA.

Saat rombongan lain telah tiba di tempat perhentian Sari Buana, Desa Wanagiri, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, sekitar pukul 18.00 WITA, ternyata Ularan tidak ada di tempat.

"Padahal korban sudah mendahului, tetapi tidak ada di lokasi. Mobil korban juga masih terparkir," ucap Darmada.

Saat rombongan mengontak pihak keluarga lain di Denpasar, Ularan diketahui juga belum tiba di kediamannya. Usai beberapa jam menunggu di lokasi, pihak keluarga akhirnya melaporkan kepada SAR.

Tim Search and Rescue (SAR) Denpasar dibantu aparat gabungan saat ini sedang mencari Ularan.

"Kami kerahkan 10 orang petugas dan akan ditambah lagi petugas SAR yang akan menyusul ke lokasi kejadian," ujar Darmada, seperti dilansir dari Antara.

Selain SAR Denpasar, kata Darmada, pencarian dibantu puluhan petugas Sabhara dan Brimob Polda Bali, dan aparat dari polsek setempat, serta pecalang atau petugas keamanan adat khas Bali.
-