Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

LokalZone - Setalah sebelumnya Kasat Narkoba Polres Buleleng  AKP Agus Dwi Wirawan dicatut namanya oleh pelaku penipuan kini hal yang sama kembali terjadi dengan mencatut nama Kapolres Buleleng dan Kasat reskrim untuk meminta sejumlah uang kepada sejumlah warga yang keluarganya tersangkut masalah hukum.

Berdasarkan keterangan dari Kasat Reskrim Polres Buleleng AKP Ketut Adnyana TJ, Jumat (21/8/2015) di Mapolres Buleleng modus penipuan ini bahkan sudah memakan korban dengan kerugian mencapai Rp 35 juta.

"Yang kemarin, tersangka kasus gas LPG sudah tertipu, pelaku menelpon mengatasnamakan Kapolres dan meminta mentransfer uang hampir mencapai sebanyak Rp 35 juta. Dan kasus pemanfaatan Pulau menjangan juga telah ditelpon keluarganya mengaku kasat Reskrim dan juga meminta sejumlah uang," ungkap Adnyana TJ, Jumat (21/8/2015).

Tidak hanya dua kasus tersebut, dirinya juga mengakui kasus surupa telah banyak terjadi tidak hanya mengatasnamakan pejabat Polres tetapi juga pejabat Polsek. Salah satu korban yang juga telah tertipu adalah pelaku penipuan yang mencari sumbangan dengan mengatasnamakan pura yang berada di luar bali yang ditindaklanjuti di Polsek Singaraja juga tertipu sebanyak Rp 15 juta.

Selain merugikan masyarakat aksi penipuan ini juga membuat aparat Kepolisian yang gencar melaksanakan penegakan hukum gerah pasalnya dapat berimbas mencoreng nama baik Institusi, untuk itu pihaknya meminta agar masyarakat waspada dengan modus penipuan ini.

"Kami menghimbau kepada masyarakat yang keluarganya terkait masalah hukum di Mapolres Buleleng, jangan percaya apabila ada yang menelpon dan mengaku sebagai pejabat di Polres maupun Polsek apabila meminta untuk mentransfer sejumlah uang dengan mengiming-imingi kebebasan keluarga atau tersangka yang berada di rutan kita," ujar Adnyana TJ.

Gerah akan ulah para penipu ini, pihak kepolisian saat ini berusaha mengejar pelaku penipuan dengan melacak keberadaan nomor handphone yang menghubungi para korban
- -
LokalZone -  Kepolisian Sektor Seririt yang sebelumnya berhasil mengamankan 5 pelaku pengedar sertifikat tanah palsu, dan 1 orang pembuat sertifikat tanah palsu tersebut secara maraton terus menggali informasi baru, pasalnya terdapat informasi adanya dugaan 29 sertifikat tanah palsu yang didapat di laptop milik BBP (34) warga Desa Mengwi, Badung, selaku pembuat sertifikat aspal tersebut, telah beredar di masyarakat. (baca juga : Polisi Bongkar Sindikat Pemalsu Sertifikat Tanah Lintas Kabupaten)

Bahkan, dugaan sementara peredaran Sertifikat Tanah palsu ini, mencakup wilayah lintas Kabupaten, sehingga diperlukan koordinasi antar wilayah, dan juga dengan instansi samping dalam hal ini BPN Buleleng.

“Sudah ada 5 Sertifikat palsu kami sita didalam laptop kami temukan file 29 Sertifikat yang kami duga sudah beredar di masyarakat dan kemungkinan sertifikat itu palsu. Kami masih lacak keberadaannya,” jelas Kapolres Kurniadi, Jumat (21/8/2015).

Lebih jauh Kapolres Kurniadi juga menyampaikan pihaknya tengah melakukan koordinasi dengan pihak BPN untuk memastikan kebenaran perbedaan atas sertifikat asli dengan sertifikat yang palsu. “Siang ini kami koordinasikan dengan BPN, dan kami tanyakan, mana Sertifikat asli dan mana palsu, yang tentunya sebagai saksi ahli dalam kasus ini,” terang Kapolres Kurniadi.

Sementara itu berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Kepolisian Sektor Seririt kembali mengamankan dan memeriksa 1 orang berinisial YUS warga Desa Petemon, Kecamatan Seririt untuk dimintai keterangan terkait pembuatan dan peredaran sertifikat palsu yang membuat kerugian terhadap 4 orang korban hingga mencapai Rp 430 juta.

“Statusnya masih sebagai saksi, untuk kami mintai keterangan, dan kami masih belum menaikan status YUS sebagai tersangka, jika YUS memang terbukti terlibat, jelas kami naikan statusnya menjadi Tersangka,” ungkap Kapolsek Seririt, Kompol Supriadi Rahman.

Terkait kemungkinan masih terdapat tersangka tambahan atas kasus ini Kompol Supriadi mengaku masih belum berani memastikan adanya tersangka tambahan. “Kita lihat saja nanti, dari hasil pengembangan terkait kasus ini. Sekarang kami masih dalam tahap penyelidikan,” tandasnya.
-
LokalZone - Untuk meningkatkan kesadaran akan keamanan berlalu lintas banyak cara yang telah ditempuh oleh Sat Lantas Polres Buleleng, salah satunya melalui program Polisi sahabat anak (Polsanak), Polisi secara langsung mengunjungi sekolah dan terkadang mengajak anak-anak untuk belajar sambil bermain di kantor Polisi yang selama ini terkesan menakutkan bagi anak-anak.

"Program Polsanak, Polisi sahabat anak, yang tujuannya mengenalkan tata cara berlalu lintas sejak dini, tentunya sambil bermain. Selain itu kita juga ingin merubah pemikiran bahwa Polisi itu menakutkan terhadap anak," ujar Kanit Dikyasa Ipda Gede Made Pasek, SH atas seijin Kapolres Kurniadi menjelaskan program Polsanak yang telah berjalan, Jumat (21/8/2015).

Melalui kegiatan ini diharapkan anak-anak yang mendapat pembelajaran akan keselamatan berlalu lintas sejak dini termasuk pengenalan rambu-rambu sambil bermain dan nantinya diharapkan bisa mengingatkan orang tuannya apabila mengajaknya untuk berkendaraan agar sealu mengutamakan keselamatan misalnya dengan menggunakan helm. Bahkan lantaran program ini diketahui seorang anak merengek-rengek meminta helm setelah mendapat sosialisasi Polsanak di sekolahnya.

"Ada salah satu dari pihak sekolah menyampaikan bahwa orang tuanya agak komplain, karena setelah kami datang ternyata si anak meminta dibelikan helm. Tapi setelah mendengar pengertian si anak akhirnya orang tuanya membelikan juga untuk keselamatan anaknya," ungkap Pasek.

Adapun program polsanak ini tidak hanya dilaksanakan di tingkat TK tetapi hampir semua tingkat pendidikan, SD, SMP, SMA hingga tingkat perguruan tinggi. Permohonannya pun sangat mudah, cukup dengan bersurat ke Mapolres Buleleng dan dari Sat Lantas akan memasukkan sekolah tersebut dalam jadwal kegiatan Polsanak yang dilakukan hampir setiap hari.

"Caranya untuk mendatangkan kami, cuma bersurat kepada Kapolres Buleleng cq Kasat Lantas POlres Buleleng di Jalan Pramuka No. 1 Singaraja. Kegiatannya sesuai jadwal, hampir setiap hari, kemarin terakhir di TK Negeri Singaraja, di Jalan Cendrawasih," papar Pasek
-