Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

(Gambar Ilustrasi)
Lokalzone - Maling nekat beraksi di dalam kota bahkan saat itu korbannya sedang bermain di warnet yang terletak beberapa meter dari Pos Polisi di Jalan A. Yani Singaraja.

Berdasarkan informasi di Mapolres Buleleng diketahui kejadian tersebut berawal dari korban, I Gede Agus Trisna Perdana (13) pergi ke warnet untuk bermain internet pada hari Sabtu (5/10) lalu.

Saat itu sepeda tersebut diparkir di pinggir jalan tepat di depan warnet, namun setelah bermain dan hendak pulang, sepeda gayungnya ternyata sudah tidak ada di tempat parkirnya semula.

Merasa kecolongan, sepeda kesayangannya diembat maling hingga mengalami kerugian mencapai dua setengah juta rupiah korban pun akhirnya melaorkan kejadian tersebut ke Mapolres Buleleng dengan ditemani ayahnya Putu Muliada (39) keesokan harinya.

Ketika dikonfirmasi, Senin (7/10) Kasubbag Humas AKP Made Mustiada membenarkan adanya aksi pencurian sepeda gayung tersebut, namun kejadiannya pada malam hari saat tidak ada petugas yang berjaga di Pos.

"Kejadian malam hari sekitar pukul 20.00 wita, tentu saja Pos A. Yani kosong. Dan pelaku diduga dengan mudah membawa kabur sepeda tersebut lantaran tidak ada kunci pada bagian roda di sepeda tersebut" papar Mustiada.
(Gambar Ilustrasi)
Lokalzone - Sijago merah kembali beraksi, kali ini sebuah rumah sekaligus warung milik I Made Wilis (43) yang beralamat di Banjar Dinas Dauh Pura Desa Tiga Wase Kecamatan Banjar ludes dilalap api.

Dari hasil penyelidikan sementara unit Reskrim Polsek Banjar terhadap sejumlah saksi termasuk saksi korban diketahui kebakaran yang terjadi pada hari sabtu (5/10) tengah malam lalu diduga kuat dipicu oleh konsleting listrik.

“sementara kita menduga kebakaran rumah yang dipakai warung dan dapur di Desa Tigawasa akibat konsleting listrik, ini hasil pemeriksaan saksi-saksi yang melihat api berasal dari bagian atas bangunan” ungkap Kasubbag Humas Polres Buleleng, AKP Made Mustiada, senin (7/10) di ruang kerjanya.

Rumah Made Wilis yang digunakan sebagai warung dan dapur diketahui terbakar olehnya saat mendengar teriakan dari ipar dan keponakannya di luar rumah.  Saat itu korban langsung bergegas keluar dari rumah menuju sumber teriakan, namun korban terkejut ketika mendapati api sudah membesar dan melahap warung beserta isinya.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian mencapai puluhan juta, pasalnya seisi warung seperti kompor beserta tabung gas 3 kilogram, 2 buah blender, kulkas, dispenser, rak, meja serta uang tunai sebesar Rp. 4 juta hangus dilalap si jago merah.

Sedang untuk memastikan penyebab kebakaran secara pasti dari pihak Kepolisian masih melakukan koordinasi dengan Tim Labfor Cabang Denpasar,” hasil secara pasti masih dalam penyelidikan Tim Labfor dan ini masih dilakukan pendalaman secara laboratorium di Denpasar,” ujar Mustiada.
(Gambar Ilustrasi)
Lokalzone – Alih-alih ingin menikmati suasana pantai yang sejuk bersama teman-temannya malah hanphone raib dicuri orang yang tidak dikenal, kejadian inilah yang dialami seorang pelajar putri di Pantai Penarukan kelurahan Penarukan, Sabtu (5/10).

Kejadian bermula ketika korban, Risma Maulida Megantari (15) seorang pelajar yang beralamat di Jalan Rambutan Nomor 24 Kelurahan Kampung Bugis Kecamatan Buleleng, sedang bersama dengan 4 orang temannya asyik menikmati suasana pantai hingga larut malam.

Tanpa diduga, saat waktu menunjukan pukul 22.30 wita ketika asik mengobrol, tiba-tiba tas korban yang diletakkan di sampingnya diraba-raba oleh orang tidak dikenal dan langsung mengambil handphone miliknya.

Setelah melancarkan aksinya pelaku yang tidak diketahui identitasnya itu langsung kabur di kegelapan malam.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp. 1 juta dan langsung melaporkannya ke Polsek Singaraja. Kasubag Humas Polres Buleleng AKP Made Mustiada ketika dikonfirmasi, Senin (7/10) membenarkan kejadian tersebut dan mengantakan identitas pelaku tidak diketahui karena gelap.

"Kami masih melakukan penyelidikan dan identitas pelaku juga tidak diketahui korban karena situasi saat itu gelap" papar Made Mustiada. 

Saat ini pihak Kepolisian khususnya Polsek Singaraja masih berupaya melakukan penyelidikan guna mengidentifikasi pelaku pencurian tersebut.
- -
(Gambar Ilustrasi)
Lokalzone – Nasib apes sepertinya sedang menghapiri Hendy Putra Sastrawan (28), pasalnya saat dirinya hendak menghabiskan malam minggu (5/10) dengan istrinya di exs Pelabuhan Buleleng, justru menjadi korban penganiayaan tanpa alasan yang jelas.

Menurut informasi yang berhasil di himpun di Mapolres Buleleng, diketahui kejadian tersebut berawal ketika korban, Hendy Putra Sastrawan yang beralamat Dusun Tista Desa Baktiseraga sedang bersama dengan istrinya Mertayani (22) di areal parkir exs pelabuhan Buleleng. 

Saat itu pelaku, Dedi Sutresna (32) yang beralamat di Dusun Seraya Desa Baktiseraga datang memanggil korban yang saat itu berada di dalam mobilnya. 

Diduga lantaran tidak didengar pelaku menghampiri korban dan kembali memanggilnya dari dekat, namun ketika korban turun dari mobilnya tanpa sebab yang jelas pelaku langsung mendaratkan pukulan ke arah muka korban sebanyak dua kali yang mengenai muka bagian dagu dan pipi korban. 

Akibat penganiayaan tersebut korban mengalami rasa sakit pada bagian yang terkena pukulan. Tidak terima dengan ulah Dedi, Hendy langsung melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Buleleng guna pengusutan lebih lanjut.