LokalZone - Tiga orang warga Desa Gilimanuk, Kecamatan melaya, Kabupaten Jembrana terpaksa harus berurusan dengan pihak berwajib setelah tertangkap tangan melakukan penangkapan ikan di zone konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistem di wilayah Gerokgak.
Dalam press release dari pihak Kepolisian terungkap ketiga orang tersebut yakni Muhamad Rusli (42), Rudi Yanto alias Muhamad Rudi (27), dan Yusron alias
Roni (43), dibekuk Tim Satpolair Polres Buleleng yang sedang melakukan patroli rutin. "Kasus yang saat
ini ditangani Unit IV Satreskrim ini diungkap Satpolair Senin (23/3/2015)
saat menggelar patroli di perairan Teluk Kelor Taman Nasional Bali
Barat," ungkap Kasat Reskrim AKP Ketut Adnyana TJ didampingi Kasat Polair AKP Putu Ariana, Rabu (25/3/2015).
Awalnya, tim patroli menemukan Rusli diatas perahu,
menunggu dua rekannya (Rudi dan Roni) yang sedang menyelam mencari ikan
hias pada perairan yang masuk dalam areal konservasi.
Karena melakukan penangkapan ikan hias pada areal konservasi sumber daya
alam dan ekosistem, maka ketiga oknum warga tersebut, langsung
diamankan Tim Patroli Satpolair Polres Buleleng untuk
diintrogasi.
"Selain mengamankan tiga warga yang telah ditetapkan sebagai
tersangka, tim patroli juga mengamankan sejumlah barang bukti antara
lain ; jaring nilon ukiran 5 x 2 meter, 1 buah panah ikan, 2 buah
mounpis (alat bernafas), 2 buah masker, 2 rol selang @100 meter, dan 1
unit sampan (perahu,red) yang terbuat dari kayu," urainya.
Perbuatan ketiga tersangka, kata Adnyana, dijerat dengan pasal 40 ayat
(2) jo pasal 33 ayat (3) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 5 tahun
1990 tentang Konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistem, dengan
sanksi berupa pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak
Rp. 100 juta. "Ketiga tersangka, melakukan kegiatan (penangkapan ikan
hias,red) pada lokasi yang tidak sesuai dengan fungsi zone pemanfaatan
dan zone lain pada wilayah konservasi Taman Nasional Bali Barat,"
pungkas Adnyana TJ.
Buleleng - Hukum
LokalZone - Smartband yang berguna untuk melakukan tracking aktivitas tubuh
sehari-hari sudah menjadi hal yang biasa dijumpai untuk saat ini. Namun
bagaimana jika sebuah smartband yang juga dapat digunakan untuk
mengobati para penderita kanker? Hal inilah yang nampaknya tengah
dikembangkan oleh Google.
Rencana Google dalam mengembangkan perangkat wearable tersebut memang
belum secara resmi diumumkan. Keberadaannya pun hanya bisa diketahui
publik dari informasi bocoran hak paten yang dimiliki oleh Google. Dan
menurut informasi file hak paten tersebut, perangkat wearable itu bisa
membantu membunuh sel kanker dalam tubuh.
Menurut file paten tersebut, perangkat wearable ini bisa dipakai di
pergelangan tangan seperti halnya sebuah smartband biasa. Namun ada
perbedaan mendasar karena perangkat wearable ini bisa membantu membunuh
sel kanker berkat sebuah proses yang disebut Google dengan nama
‘nanoparticle phoresis’.
Proses nanoparticle phoresis ini pada dasarnya adalah mengirimkan
energi ke dalam tubuh melalui berbagai media, di antaranya adalah
frekuensi radio, medan magnet, gelombang akustik, infrared dan
lain-lain. Dengan memancarkan energi pada jaringan peredaran darah
tertentu, maka perangkat ini bisa menarik sel kanker tersebut dari
sistem peredaran darah.
Edukasi - Tekno
LokalZone - Anda pasti tahu, jika ingin menurunkan berat badan, teorinya adalah
dengan mengurangi kalori atau membakar lebih banyak kalori. Tetapi,
sebagian besar diet dan rencana penurunan berat badan yang cepat tidak
bekerja seperti yang dijanjikan.
Seperti yang dilansir dari rd.com, jika Anda ingin menurunkan berat badan dengan cepat, beberapa tips dibawah ini bisa Anda coba.
1. Tuliskan apa yang Anda makan selama seminggu. Dengan memiliki buku harian makanan, bisa menurunkan 15 persen makanan yang dikonsumsi.
2. Kurangi menonton televisi. Semakin sering nonton, maka Anda akan makan lebih banyak
3. Melakukan pekerjaan seperti mencuci, mengepel atau menguras kamar mandi, bisa mengurangi 4 kalori per menitnya.
4. Tunggu sampai perut Anda benar-benar lapar untuk makan.
5. Warna biru dipercaya sebagai warna penekan nafsu makan. Maka dari itu gunakan taplak warna biru pada meja makan Anda.
6. Makan di depan cermin akan membantu menurunkan berat badan.
7. Luangkan waktu 10 menit untuk naik turun tangga.
8. Gosok gigi Anda setelah makan malam, agar rasa bersih pada mulut membuat Anda tidak makan yang lainnya lagi.
9. Berjalan 45 menit sehari akan mengurangi 300 kalori per hari.
10. Makan makanan yang kaya air. Dan konsumsi buah-buahan langsung bukan jus buah.
Mudah untuk dilakukan ya Ladies, 10 tips mudah di atas. Silakan mencoba.
Seperti yang dilansir dari rd.com, jika Anda ingin menurunkan berat badan dengan cepat, beberapa tips dibawah ini bisa Anda coba.
1. Tuliskan apa yang Anda makan selama seminggu. Dengan memiliki buku harian makanan, bisa menurunkan 15 persen makanan yang dikonsumsi.
2. Kurangi menonton televisi. Semakin sering nonton, maka Anda akan makan lebih banyak
3. Melakukan pekerjaan seperti mencuci, mengepel atau menguras kamar mandi, bisa mengurangi 4 kalori per menitnya.
4. Tunggu sampai perut Anda benar-benar lapar untuk makan.
5. Warna biru dipercaya sebagai warna penekan nafsu makan. Maka dari itu gunakan taplak warna biru pada meja makan Anda.
6. Makan di depan cermin akan membantu menurunkan berat badan.
7. Luangkan waktu 10 menit untuk naik turun tangga.
8. Gosok gigi Anda setelah makan malam, agar rasa bersih pada mulut membuat Anda tidak makan yang lainnya lagi.
9. Berjalan 45 menit sehari akan mengurangi 300 kalori per hari.
10. Makan makanan yang kaya air. Dan konsumsi buah-buahan langsung bukan jus buah.
Mudah untuk dilakukan ya Ladies, 10 tips mudah di atas. Silakan mencoba.
Edukasi - Health - Lifestyle
LokalZone - Kegunaan sebuah smartphone saat ini memang tak hanya bisa dipakai
untuk sarana komunikasi. Sebuah smartphone kini juga bisa digunakan
sebagai penghubung dengan perangkat elektronik lainnya. Bahkan bisa pula
dipakai sebagai penghubung untuk sebuah lengan bionik yang bernama
Handii.
Lengan bionik ini merupakan hasil pengembangan sebuah perusahaan
Jepang bernama Exii. Cara kerjanya, lengan bionik tersebut memanfaatkan
sebuah smartphone sebagai perantaranya. Dengan sebuah aplikasi yang ada
di smartphone, maka lengan bionik ini pun bisa melakukan berbagai jenis
gerakan selayaknya sebuah tangan asli.
Lengan bionik Handii tersebut dilengkapi dengan sensor EMG yang
selanjutnya bisa mendeteksi gerakan otot dan saraf. Selanjutnya, sinyal
hasil tangkapan sensor tersebut akan diolah oleh aplikasi khusus di
smartphone yang pada akhirnya akan menerjemahkannya menjadi
gerakan-gerakan tertentu.
Menariknya lagi, lengan bionik ini dibangun dengan menggunakan
teknologi printer 3D. Harapannya, teknologi printer 3D tersebut
memudahkan produksi massal dari peralatan elektronik yang satu ini.
Terlebih harganya pun dikabarkan tidak kurang dari 300 USD.
Edukasi - Video
Langganan:
Postingan (Atom)