Seorang guru kontrak yang beralamat di Banjar Dinas Pasek Desa / Kecamatan Kubutambahan kesandung kasus KDRT. Pasalnya pelaku dengan ringan tangan menganiaya istrinya hanya karena permasalahan sepele yakni urusan mengajak anak (ngempu).
Kejadian tersebut terjadi Jumat (1/2/2013) pukul 15.00 wita, saat itu Kadek Mertaning (21) meminta tolong kepada suaminya I Made Sayoga (30) yang sedang bermain catur dengan temannya, untuk mengajak anaknya Gede Wijaya Kusuma Dangin yang masih berumur 8 bulan.
Namun permintaan itu langsung di tolak Sayoga dan dengan ketus marah - marah bahkan berniat melempar Mertaning dengan catur. Merasa di perlakukan kurang mengenakkan Mertaning langsung pergi sambil mengajak anaknya pergi menuju rumah orang tuanya.
Rupanya hal tersebut justru semakin memancing kemarahan Sayoga yang mengikuti dari belakang dan langsung menarik baju serta rambut Mertaning sambil mendorong dan menendang kaki kanannya. Bahkan saat itu Sayoga yang sudah gelap mata juga mengambil batu dan berniat melempar istrinya tersebut.
Tidak terima dengan ulah suaminya, pada hari itu juga Mertaning melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Buleleng guna mendapat pengusutan lebih lanjut dari pihak berwajib.
