Ilustrasi |
Perayaan tahun baru yang seyogyanya dilakukan oleh Gede Artana, SE (30) warga banjar Dinas Bingin Banjah Desa Temukus Kecamatan Banjar di rumahnya berubah menjadi mencekam. pasalnya dirinya justru menjadi korban penganiayaan dan nyaris tertusuk sajam yang membabi buta oleh pelaku.
Kejadian tersebut terjadi Selasa (1/01/2013) sekitar pukul 01.30 wita berawal dari kegiatan acara minum bir yang diadakan Gede Artana beserta beberapa orang teman di rumahnya. Saat itu Agus Wawan (20) yang merupakan tetangganya lewat di depan rumah dan tanpa sebab yang jelas melempar botol bir kearah Artana namun hanya mengenai pagar rumah (kata Artana).
Berselang 30 menit Wawan kembali datang dengan membawa sajam berupa pisau dan hendak menikam Artana namun berhasil dilerai oleh Kadus Made Putra. Setelah itu orang tua Wawan yaitu Putu Merta alias Batok (47) juga datang ketempat tersebut dan langsung menikam Artana menggunakan pisau kecil (taji) namun berhasil dihindari namun selanjutnya terjadi pengeroyokan dengan menggunakan batang kembang api yang mengenai pundak dan kepala Artana.
Akibat kejadian tersebut Artana mengalami rasa sakit sakit dan pusing pada kepala serta perih pada pelipis bagian kanan. Tidak terima dengan pengeroyokan ayah dan anak tersebut berselang tiga jam Artana langsung melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Buleleng.