Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

  • Bupati Agus Suradnyana Minta Pelaku Penebangan Liar di Tamblingan Dihukum Berat

    LokalZone - Pohon yang hidup di hutan lindung kawasan Banjar Dinas Tamblingan, Desa Munduk, Kecamatan Banjar, ternyata sudah banyak yang ditebang. Diduga penebangan itu dilakukan secara liar tanpa...

  • -
  • Kaur Desa Se-Jembrana Dilatih Jurnalistik

    LokalZone - Sebanyak 41 Kepala Urusan (Kaur) di Pemerintahan Desa se- Kabupaten Jembrana, mendapat pelatihan jurnalistik di Aula Gedung Kesenian Bung Karno Jembrana, yang diselenggarakan oleh salah satu...

  • - -
  • 2 Oknum BKSDA Terlibat Ilegal Loging, Warga Catur Desa Dukung Tindakan Polisi

    LokalZone - Ternyata memang benar bahwa niat jahat bisa muncul pada siapa saja, hal ini terbukti dengan terungkapnya dua orang oknum petugas Balai Koneservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)...

  • - -
  • Polisi Ingatkan Aturan Pengawalan di Jalan

    LokalZone - Setelah sekian lama tidak bersuara atas banyaknya pengawalan yang dilakukan bukan oleh yang berwewenang, kini akhirnya Satuan Lalu Lintas Polres Buleleng mengingatkan masalah sturan pengawalan baik...

  • -
  • MTS Al-Khairiyah Buleleng Deklarasikan Tolak ISIS

    LokalZone - Sekolah setingkat SMP khusus untuk anak-anak penganut agama Islam, Madrasah Tsnawiyah Al-Khairiyah di Desa Tegallinggah, Kecamatan Sukasada deklarasikan diri tolak aliran radikal ISIS masuk ke Buleleng...

  • -
  • Hadapi MEA, Pekerja Pariwisata Diminta Tingkatkan Kompetensi

    LokalZone - Pekerja sektor pariwisata di Kabupaten Buleleng, diharapkan meningkatkan standar kompetensi mereka di dunia pariwisata. Terlebih dengan diterapkan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), persaingan di dunia usaha, termasuk...

  • - -
  • Polisi Gelar Ops Patuh, Jangan Lakukan Ini Kalau Tidak Mau Ditilang

    LokalZone - Selama empat belas hari kedepan Polisi menggelar Operasi Patuh Agung 2015 dengan menyasar pelanggaran lalu lintas mulai dari orang, barang serta kegiatan yang dilakukan di jalan...

  • - -
  • Ilmuwan Berhasil Ungkap Asal Suara Misterius Dari Langit

    LokalZone - khir-akhir ini sejumlah video di YouTube memperlihatkan suara seperti terompet yang datang dari langit. Kejadian ini tak hanya menimpa di satu negara, namun beberapa negara lainnya....

  • - -
  • Pasca Keributan Antar Remaja, Polisi Tertibkan Taman Kota

    LokalZone - Kepolisian Resor Bueleng akhirnya mengambil tindakan tegas pasca perkelahian antar remaja yang diketahui sering mangkal untuk mengamen di Taman Kota Singaraja hingga menyebabkan aksi penusukan oleh...

  • -
  • Terkait Kelangkaan Gas LPG Bersubsidi, Polisi Minta Penjelasan Agen

    LokalZone - Pasca pengungkapan kasus pengoplosan gas LPG dari Desa Bebetin yang disinyalir mendapat suplai dari beberapa agen nakal yang kencing dijalan, Polisi kumpulkan sepuluh agen gas termasuk...

  • -
    LokalZone - Untuk mewujudkan Bali yang Maju, Aman, Damai dan Sejahtera maka salah satu langkah yang harus diambil adalah memotong rantai kemiskinan di Bali . Demikian ditegaskan Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menyerahkan bantuan kepada salah satu keluarga miskin Wayan Kariasa (30) yang tinggal Dusun Behulu, Desa Suter Kintamani - Bangli, pada (26/5/2015). 

    Menurut Pastika, salah satu langkah untuk memotong kemiskinan adalah dengan cara mengurangi pengeluaran dan menambah pendapatan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengurangi beban mereka untuk membuat rumah dan memberikan mereka modal, agar nantinya mereka dapat mandiri untuk mencukupi kehidupanya. Program Pemprov yang telah digulirkan berupa bedah rumah dan Gerbangsadu, dimana dari tujuan program tersebutlah diharapkan rantai kemiskinan dapat sedikit demi sedikit dipotong.

    Sementara itu keluarga Wayan Kariasa yang mendapat bantuan rumah dari harian Fajar Bali yang dananya berasal dari para pembacanya. Selain kesmisikinan, pada kesempatan itu Kariasa menyampaikan kesulitannya untuk memperoleh air bersih. Untuk mencukupi kebutuhan air bersih, keluarga ini kerap meminta air pada tetangga-tetangganya. Dan hanya bila mereka memiliki uang lebih mereka akan membeli air, yang harga satu jerigennya adalah 3000 rupiah.

    Mendengar hal tersebut, Gubernur Pastika berjanji akan memberikan bantuan tangki air pada keluarga tersebut, agar pada saat musim hujan mereka bisa menampung air sehingga air yang ditampung pun bersih dan layak untuk diminum. Pastika juga meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum Provinsi agar berkoordinasi dengan Kabupaten untuk membantu menaikan air ke desa ini dan desa-desa yang sulit air di Bangli.

    Sementara itu, Prebekel Desa Suter Wayan Nyepeg mengungkapkan terimakasih atas kepedulian dan bantuan yang di berikan oleh Pemerintah Provinsi Bali. Ia mengungkapkan bahwa di Bangli memang memiliki bebarapa desa yang mengalami kesulitan air seperti Desa Suter ini. Kondisi dataranya yang terlalu tinggi menjadi kendala untuk mengalirkan air sehingga dibutuhkan alat-alat yang memadai. Ia juga menyampaikan bahwa jumlah penduduk di Desa Suter ini mencapai 525kk, yang terdiri dari 122 kk miskin. Namun dengan adanya program pengentasan kemiskinan yang telah digulirkan oleh Pemerintah Provinisi maupun Kabupaten, maka jumlah kk miskin tersebut sudah mulai berkurang. 

    "Sekitar masih 66kk yang kondisinya masih parah seperti ini," ujarnya. Oleh karenanya, ia berharap program-program pengentasan kemiskinan yang digagas oleh pemerintah dapat terus berlanjut.
    Lebih lanjut Wayan Kariasa (30) dan Istrinya Widilantari (21), mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. Kariasa dan istrinya hanya berpenghasilan rata-rata 200 ribu rupiah perbulan yang didapat dari menjual semat (lidi) keliling. Penghasilan tersebut terasa sangat jauh dari cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka, dengan satu orang anak laki-laki yang berumur 1.5th. Oleh karenanya, ia berharap bantuan yang diberikan ini dapat bermanfaat untuk menopang kehidupan keluarganya.

    Pada kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan dari BK3S Provinsi Bali berupa bahan-bahan pokok serta dua bibit hewan ternak babi, yang secara simbolis diserahkan oleh Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali Dewa Gede Mahendra Putra. Kunjungan Gubernur tersebut juga didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali, Pimpinan Koran Harian Fajar Bali, Para Pejabat Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli.
    -
  • Pengembangan Kasus Gas Oplosan, Polisi Kejar Penyuplai di Denpasar

    LokalZone - Pengembangan akan kasus pengoplos gas LPG 3 Kg masih terus diupayakan dari Satuan Reskrim Polres Buleleng. Dari hasil penyelidikan sementara dari pengakuan pelaku Made Gunawan alias...

  • -
  • Pekerjakan Anaknya Sebagai Pengemis, Seorang Ibu Terjaring Operasi Jam Malam

    LokalZone - Operasi jam malam kembali digelar oleh aparat gabungan Polres Buleleng, Sat Pol PP, Forum Peduli Perempuan dan Anak Buleleng (FPPAB) dan Lembaga Bantuan Hukum Asosiasi Perempuan...

  • - -
  • Cemburu, 3 Orang Remaja Lakukan Aksi Pengeroyokan Menggunakan Sajam

    LokalZone - Aksi pengeroyokan berdarah terjadi pada malam minggu (23/5/2015), akibat tusukan benda tajam berupa taji pada bagian tangan, pundak dan punggung, korban bernama Gede Suka Mertadana (20)...

  • - - -
    LokalZone - Jam malam mulai diberlakukan, aparat gabungan dari Polres Buleleng, Kesatuan Polisi Militer (POM) TNI, Sat Pol PP Kabupaten Buleleng, serta masyarakat dari Forum Peduli Perempuan dan Anak Buleleng (FPPAB) dan Lembaga Bantuan Hukum Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan (LBH APIK) obok-obok tempat hiburan malam, penginapan, hingga rumah kost. (ket foto : FPPAB memberikan teguran & sosialisasi jam malam)

    Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari MoU yang sudah disepakati bersama  oleh FPPAB, LBH APIK dan Polres Buleleng dengan tujuan selain memberikan efek jera dan shock terapi juga berupaya untuk menghindari sebuah budaya yang salah di Masyarakat. "Fenomena ini sepertinya kita melakukan pembiaran, kalau pembiaran bisa menjadi budaya, kalau sudah menjadi budaya membenarkannya bisa sangat sulit. Mumpung masih fenomena masih bisa kita rubah menjadi budaya yang lebih baik untuk masyarakat Buleleng," ujar Kapolres Buleleng AKBP Kurniadi usai melakukan operasi hingga Sabtu (23/5/2015) dini hari.

    Dalam sidak yang dibalut dengan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) dan Penduduk Pendatang (Duktang), terjaring satu pasangan bukan suami istri yang kedapatan di sebuah penginapan yang terletak di Desa Anturan dan diketahui sudah memiliki pasangan masing-masing bahkan yang wanita adalah seorang PNS di Pemkab Buleleng. Empat pasang anak muda-mudi dari umur 14 sampai 15 tahun yang rata-rata mengaku sedang mengerjakan tugas kelompok, serta satu pasangan Mahasiswa di Buleleng dengan diberikan tindakan teguran dan pembinaan mengenai jam malam oleh LBH APIK maupun FPPAB.

    Terhadap kegiatan ini baik dari LBH APIK dan FPPAB sangat mengapresiasi dan sangat mendukung langkah-langkah yang dilakukan oleh Polres Buleleng. "Kalau fenomenanya seperti ini memang dimana saja langkah bijaksana harus direspon cepat, kami respon cepat, dan ketika Bapak Kapolres Buleleng sangat responsife atas fenomena seperti ini, maka kami LBH APIK maupun Forum Peduli Perempuan dan Anak sangat gembira," ujar Ni Nengah Budawati dari LBH APIK.

    Bahkan FPPAB berharap hal ini bisa diperkuat menjadi sebuah Peraturan Daerah. "Harapan kami Pemerintah Daerah mampu melahirkan sebuah peraturan daerah yang berkaitan dengan perlindungan anak-anak, karena yang dapat kita lihat masih banyak anak-anak diatas jam 11 malam masih berkeliaran. Perlu kerjasama dari semua pihak, karena mereka aset negara, anak bukan aset orang tua tapi aset negara, semoga menjadi lebih baik bahkan dari kita, itu yang kami upayakan dan mudah-mudahan nantinya bisa direspon positif oleh masyarakat," kata Kadek Carna Wirata selaku Ketua FPPAB.

    Kedepannya kegiatan ini akan kembali dilakukan secara berkesinambungan dengan pola waktu, teknik maupun taktis yang berbeda, serta sasaran yang berbeda dari Pihak Kepolisian sedangkan data yang telah masuk akan ditindak lanjuti oleh LBH APIK maupun FPPAB dengan mendatangi sekolah maupun universitas remaja yang terjaring jam malam.

    Sedangkan khusus untuk pasangan yang salah satunya seorang PNS dan diduga selingkuh di sebuah penginapan, Polisi masih melakukan pengembangan dan koordinasi terkait tindakan yang akan diberikan.

    "Untuk proses masih kita kembangan, masih koordinasi dengan LBH APIK maupun Forum Peduli Perempuan dan Anak, apakah cukup dengan teguran atau dikenakan tipiring, kalau nanti ada yang sudah memiliki pasangan akan bisa dikenakan pasal 284 KUHP tentang perzinahan, tapi tunggu pengaduan pasangan yang bersangkutan," ujar Kapolres Kurniadi.
    - -
  • Sebabkan Kelangkaan, Pengoplos Gas LPG Diciduk Polisi

    LokalZone - Kecurigaan Polisi akan adanya penyelewengan yang menyebabkan kelangkaan gas melon atau gas 3 Kg dari peredaran ternyata benar. Hal ini dibuktikan dengan penangkapan salah satu pelaku...

  • -
  • Ini Klarifikasi Terkait Reklamasi Teluk Penerusan di Gerokgak

    LokalZone - Adanya Reklamasi Teluk Penerusan, di Desa Pejarakan, Kecamatan Grokgak, Buleleng, terus menjadi tanda tanya bagi masyarakat setempat. Sebab, lahan yang seluas 2 Hektare yang mempunyai Sertifikat...

  • Polisi Gerebek Penjual Miras Online di Buleleng

    LokalZone - Jual minuman keras jenis Smirnoff secara online, I Nyoman Meibby Andika Riyasa (20) yang beralamat di Desa Baktiseraga kini harus berurusan dengan aparat hukum pasalnya selain...

  • -
  • Transaksi Dini Hari, Eddy di Ciduk Buser Narkoba

    LokalZone - Serangkaian penangkapan yang dilakukan oleh Satuan Narkoba Polres Buleleng rupanya masih belum membuat para pengguna narkoba jera mengkonsumsi benda terlarang tersebut. Hal ini terbukti dengan adanya...

  • - -
  • Perlu Regulasi Khusus Atur Judi di Bali

    LokalZone - Di Bali judi bukanlah sesuatu yang baru, misalnya judi tajen (sabung ayam), meski sudah ditertibakan oleh aparat hingga melakukan pembokaran arena / kalangan, judi tajen tetap...

  • -
  • Perangi Narkoba, Polres Buleleng Ganteng Komunitas Pecinta Anjing

    LokalZone - Maraknya peredaran Narkoba di Bali menjadi sebuah PR besar bagi Polda Bali, khususnya bagi Polres Buleleng untuk membuat terobosan baru. Untuk menekan peredaran Narkoba Kapolda Bali...

  • - -
  • Perairan Teluk di Buleleng, Kok Bisa Ada SHM Pribadi?

    LokalZone - Persoalan terkait Reklamasi, saat ini bukan hanya terjadi di wilayah Bali Selatan saja, melainkan juga terjadi di Kawasan Bali Utara, tepatnya di Teluk Penerusan, Banjar Dinas...

  • -
  • Bali Rawan Prostitusi Online

    LokalZone - Bali rupanya tidak terlepas dari fenomena prostitusi online khususnya melalui jejaring media sosial yang saat ini sedang banyak diperbincangkan. Kapolda Bali Irjen Pol. Ronny F. Sompie...

  • - -
  • Ini Penjelasan Akan Larangan Knalpot Bising

    LokalZone - Aturan akan larangan knalpot yang suaranya memekakan telinga sebenarnya sudah diatur dalam undang-undang sejak tahun 2009 lalu, tetapi faktanya dilapangan baru sejak dua tahun belakangan ini...

  • -
  • Bali Masih Kondusif Berkat Kekuatan Adat

    LokalZone - Situasi Pulau Dewata hingga saat ini masih aman kondusif berkat masyarakat adat bali. Hal tersebut dikatakan oleh Kapolda Bali Bali Irjen Pol. Drs. Ronny Franky Sompie,...

  • -
  • LPG Bersubsidi Hilang Dari Peredaran, Polisi Sidak Agen

    LokalZone - Kelangkaan LPG tiga kilogram di pasaran disigapi oleh Sat Reskrim Polres Buleleng, dengan dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim AKP Ketut Adnyana TJ selasa (12/5/2015) siang melakukan...

  • -