Singaraja - Himpunan Pramuwisata
Indonesia (HPI) Bali diminta membantu mempromosikan potensi pariwisata
di Bali utara. Karena keberadaan HPI sangat penting dalam hal
penyampaian langsung informasi kepada
wisatawan terhadap destinasi wisata suatu daerah. Hal ini dikatakan
Bupati Putu Agus Suradnyana ketika membuka sarasehan HPI Bali di Hotel
Melka, Desa Kalibukbuk Rabu (25/9).
Bupati Agus Suradnyana menjelaskan
membangun dan membangkitkan industri pariwisata di Buleleng harus
dilakukan oleh seluruh stakeholder. “Kita sambut baik acara ini. Harapan
kami bagimana mereka memberikan masukan, dan bagaimana mereka nyaman
membawa tamu ke Buleleng” jelas Bupati.
Menurut Bupati rumusan dalam
sarasehan yang dihasilkan harus simbiosis mutualisme baik untuk
buleleng, baik untuk HPI dan baik untuk Bali. “Misalnya kta ingin ke Air
panas banjar, tapi terkendala bus tidak bisa masuk inilah yang kita
harapkan untuk kita inventarisir permasalhan bersama sama” harapnya.
Persoalan pariwisata lainnya di buleleng adalah minimnya city hotel dengan kualitas bagus dan harga terjangkau. Dan pemerintah daerah, menurut Bupati telah menyusun beberapa kegiatan untuk mendokrak pariwisata di buleleng seperti pelaksanaan beberapa event festival.
Terkait permintaan pemkab buleleng agar ada regulasi dari pemerintah
provinsi untuk memindahkan jalur transportasi pariwsata dari jawa yang
selama ini melewati negara dialihkan menuju Buleleng sebelum kedenpasar,
Bupati Agus Suradnyana mengaku sudah berkordinasi dengan pihak
provinsi. “Kami sudah bicara dengan Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur.
Perlu perencanaan matang karena regulasi ini harus dikordinasikan juga
dengan beberapa pihak di Jawa” tambahnya.
Sementara itu Ketua HPI Bali
Sang Putu Subaya melihat di Buleleng memiliki banyak potensi yang belum
tergarap secara optimal. "Potensi pariwisata di kawasan Buleleng barat
memiliki banyak pilihan terutama di sepanjang pantai, terumbu karang
yang masih alami dan memiliki potensi yang luar biasa untuk bisa
dikembangkan menjadi andalan pariwisata Bali utara," katanya.
Menurut
Subaya, kawasan pantai di Buleleng sangat menjanjikan untuk dikembangkan
dan sebagai daya tarik utama mendatangkan wisatawan. “Ini sebabnya kami
dari HPI mengadakan sarasehan untuk ingin mengetahui lebih jauh seluruh
potensi seni, budaya dan pariwisata di Buleleng” kata Subaya. (hb)