Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

» » » Sopir Feroza Lari Setelah Seret Bocah 5 Tahun dan Tabrak 4 Orang di Pemogan
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Bali, Lokalzone - Sekitar pukul 17.00 Wita, kecelakaan maut terjadi di Jalan Kepaon Indah, Pemogan, Denpasar, Rabu (26/10/2016).

Kecelakaan maut ini melibatkan sebuah mobil Feroza DK 7120 yang menabrak dua pengendara motor di depannya.

Setelah menabrak, mobil berwarna gelap dengan ban besar layaknya ‘mobil monster’ itu tidak langsung memberhentikan mobilnya. Bahkan, seorang bocah ikut terseret di dalam kolong mobil.

Saksi mata, Marjono mengatakan kejadian ini bermula saat mobil Feroza yang dikemudikan oleh seorang pria (Belum diketahui identitasnya) itu menabrak Sujana.

Sujana saat itu membonceng Kelvin dan Komang, dengan mengendarai motor Xion DK 2251 AR dari arah belakang. Meskipun dalam kecepatan sedang, Feroza itu membuat Komang dan Sujana terpental dari motor.

Sedangkan Kelvin terseret di bawah kolong mobil bersama motor yang dikendarai ayahnya. “Motor dan seorang anak (Kelvin, red) terseret mobil sampai kurang lebih 5 meter,” tuturnya.

Setelah menabrak dan menyeret Kelvin, sopir mobil maut itu pun menabrak pengendara Vario DK 5076 DC yang dikendarai Indra bersama anaknya, Putri yang datang dari arah berlawanan.

“Setelah itu baru menabrak motor vario itu,” lanjutnya. Menurut kesaksian Marjono, setelah sempat terseret, Sujana kemudian bergegas menggendong Kelvin yang bersimbah darah di bawah kolong mobil.

“Bapaknya bersimbah darah sambil menggendong anak cowoknya (Kelvin, red). Terus dia berteriak minta tolong kepada warga sekitar,” terangnya.

Akhirnya kelima korban laka lantas tersebut diangkut menggunakan mobil pick up, yang kebetulan melintas dan dilarikan ke RSUP Sanglah.

Marjono sama sekali tidak melihat sopir maut itu membuka pintu mobil, dan turun untuk menyelamatkan para korban yang ia tabrak.

“Buka pintu aja enggak mas, setelah kecelakaan kemudian mobil itu pergi ke arah Pemogan entah mau ke RSUP Sanglah atau kemana tidak tahu. Setelah itu, saya lihat lagi mobil itu balik ke arah sini (Jalan Kepaon Indah, red),” ungkapnya.

Selain itu, dia juga mengatakan, sopir maut sesaat sebelum menabrak dua pengemudi motor, sempat terlihat sedang memainkan handphone.

“Sopirnya tadi lagi main handphone,” tuturnya. Bahkan, menurut informasi di lokasi kejadian, sopir maut itu merupakan anggota ormas yang tinggal di sekitar lokasi kecelakaan.

Sementara itu, kedua motor korban mengalami rusak parah dan masih berada di lokasi kejadian. Sedangkan, kelima korban masih dirawat di IGD RSUP Sanglah.


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama