Pengusaha yang berkecimpung dalam pengumpulan, penyaluran maupun pendistribusian hasil bumi berupa cengkeh sepertinya harus mulai ekstra hati - hati. Pasalnya karena harga cengkeh yang tergolong mahal, pencuri mulai menarget gudang maupun perkantoran yang menyimpan hasil bumi berupa cengkeh tersebut.
Hal ini terbukti dengan dibobolnya Koperasi Lumbung Artha Abadi yang terletak di Dusun Ideran Desa Kayuputih Kecamatan Banjar Sabtu (26/1/2013). Kejadian tersebut terungkap dari laporan Made Sumayu Tirta (35) yang beralamat di Jalan G.Catur II/Blok A No. 3 Padang Sambian Kaja Denpasar di Polres Buleleng.
Dalam laporannya disebutkan kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Made Sumayu dari salah seorang pegawainya melalui telphone. Dan setelah di cek ternyata benar tiga buah karung berisi cengkeh yang disimpan dalam kantor Koperasi sudah tidak ada.
Merasa kecolongan dan merugi akibat kehilangan tersebut diperkirakan mencapai dua belas juta Rupiah Made Sumayu langsung melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Buleleng. Dari hasil pemeriksaan Polisi di tempat kejadian, diduga kuat pelaku masuk dengan mencongkel pintu masuk kantor sehingga membuat pintu tersebut rusak.