Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

» » » » Razia Gabungan, Pom TNI AD Lucuti Atribut TNI yang Digunakan Warga Sipil
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

LokalZone - Tingkatkan sinergitas antar institusi, Polres Buleleng bersama Pom TNI AD dan Dishub Buleleng menggelar razia gabungan di lintasan Terminal Banyuasri, Selasa (8/9/2015). Walau memiliki tugas pokok dan sasaran yang berbeda nampak ketiga institusi tersebut sangat kompak dan saling berkolaborasi dalam menjalankan perannya masing-masing.

"Ini merupakan bentuk sinergitas kami, dari Polres Buleleng, TNI Pom AD Singaraja dan Dishub Buleleng. Masing-masing punya target, kami menyasar lalu lintas terutama penggunaan HP saat berkendaraan, dari TNI menyasar pelanggaran yang dilakukukan oleh anggotanya bersama penggunaan atribut TNI oleh sipil, dan Dishub penertiban ijin serta KIR," ujar Kasat Lantas Polres Buleleng AKP Nyoman Sugianyar Ardika selaku pemimpin kegiatan tersebut.

Dalam kesempatan tersebut dirinya juga menggungkapkan bahwa dalam satu bulan ini tingkat kecelakaan yang terjadi di Buleleng sudah mulai menurun jika dibandingkan dengan bulan lalu, namun demikian pihaknya akan tetap melakukan upaya sosialisasi untuk memberikan pemahaman akan keselamatan dalam berkendaraan.

"Salah satu yang sering kita jumpai, penggunaan HP saat berkendaraan, ini sangat berbahaya. kalau mau melakukan komunikasi melalui HP sebaiknya berhenti sejenak supaya tidak membahayakan baik diri sendiri maupun pengguna jalan yang lain. Bulan ini tergolong turun, tapi upaya pencegahan tetap akan dilaksanakan dengan menyampaikan himbauan dan penyuluhan baik melalui pemasangan Banner dan juga ke sekolah-sekolah, setiap hari senin kita juga menjadi pembina upacara, gunanya untuk menyampaikan tata cara mengendarai sepeda motor dengan aman," ujar Sugianyar.

Sementara dari Dansub Denpom 93 Singaraja Kapten CPM Guntur Wiyono, sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Polres Buleleng dan berharap kedepan pihaknya lebih dilibatkan dalam kegiatan baik formasl maupun non formal. 

"Operasi gabungan ini menunjukkan sinergitas TNI dan Polri di Buleleng masih solid. Harapan kedepan bisa ditingkatkan lagi dalam melaksanakan kegiatan secara bersama-sama, seperti beberapa hari lalu kita juga melaksanakan olah raga bersama," kata Guntur.

Adapun hasil dari operasi gabungan yang dilaksanakan hampir 1,5 jam itu menuai hasi yang berbeda sesuai dengan sasaran masing-masing, seperti dari Dishub Buleleng menemukan adanya 5 buku KIR yang telah habis masa berlakunya, dari Pom TNI AD menyita 4 jaket TNI dan 1 Pilkep Raider yang digunakan masyarakat sipil, sedangkan dari Sat Lantas Polres Buleleng melakukan 16 penindakan, dengan rincian 9 orang pelanggar SIM dan 7 STNK.


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama