Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

» » » » Ini Beberapa Terobosan Terkait LLAJ di Buleleng Nantinya
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

LokalZone - Dalam Rapat Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) yang diselenggarakan di Mapolres Buleleng, Kamis (29/1/2015) bersama Dishub Buleleng, Organda dan stakeholders lainnya menyepakati beberapa terobosan yang nantinya akan memberikan manfaat tidak hanya menekan angka kecelakaan tetapi juga melancarkan arus lalu lintas di Kabupaten Buleleng.

Salah satu permasalahan yang diangkat dalam rapat forum itu adalah larangan parkir di Jalan Lingga yang sempat mendapatkan penolakan dari warga setempat. "Pada forum ini dipaparkan beberapa permasalahan seperti parkir di jalan lingga, solusianya dari kesepakatan forum kita akan memindahkan median  atau merubah median jalan sehingga lebar jalan menjadi 8 meter," ungkap Kepala Dishub Buleleng Gede Gunawan AP usai melaksanakan rapat.

Disisi lain Kasat Lantas AKP Nengah Patrem mengakui belum bisa melakukan penindakan karena disatu sisi ketika memberikan pelarang pihaknya juga masih memikirkan ruang yang akan diguankan untuk tempat parkir yang membutuhkan kajian lebih lanjut untuk mencari tempat mana yang akan digunakan untuk lahan parkir dan dimana yang dilarang.

Selain permasalahan parkir, juga terdapat sebuah terobosan dari Kepala Dishub Buleleng untuk memperlancar arus lalu lintas di Buleleng. "Terkait arus truck yang cukup menggangu ada masukkan dari Kepala Dinas Perhubungan untuk berdayakan terminal penarukan, kita akan standby disana untuk mengatur keberangkatan truck dalam beberapa menit truck misalnya untuk menghindari konvoi truck yang bisa menyebabkan krodit," papar Nengah Patrem.

Sedangkan dari Dishub Buleleng sendiri sudah mulai menyiapkan draf aturan mainnya bersama Bagian Hukum. "Kita sudah berkoordinasi dengan bagian hukum untuk membuatkan formatnya, sementara dalam jangka pendek kita bersama-sama Sat Lantas akan melaksanakan razia (upaya pemaksaan) untuk masuk keterminal. Disana kita akan berikan atensi-atensi apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak oleh para pengemudi," kata Gede Gunawan AP.

Tidak hanya itu, salah satu permasalahan serius yang terungkap dalam forum yang dipimpin oleh Kapolres Buleleng AKBP Kurniadi itu adalah jumlah angka kematian yang cukup tinggi akibat kecelakaan lalu lintas dimana dalam tahun 2014 tercatat setiap hari satu orang meninggal dunia secara sia-sia dijalan raya.

Untuk itu kegiatan forum ini rencannya akan dilaksanakan setiap bulan untuk menanpung semua aspirasi peserta forum dengan tujuan menekan angka kecelakaan dan ketertiban berlalu lintas. "Dari rapat ini kita akan membuat rekomendasi sehingga menjadi acuan kepada pemerintah daerah untuk melengkapi, seperti misalnya prasarana jalan yang tidak sesuai nanti akan dikaver oleh PU / Binawarga, rambu dari Dishub, dan prilaku masyarakat yang tidak tertib adalah tanggung jawab kami. Jadi semua mempunyai peran masing-masing dalam forum ini," papar Nengah Patrem.


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama