Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

» » Harga Pasir Dimonopoli PSM Mengadu Ke Bupati
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Persaingan antar Propensi di Bali sepertinya makin kental dirasakan terlebih lagi apabila untuk urusan kantong dan perut. Seperti halnya yang dialami oleh Peguyuban Supir Material (PSM) yang merasa keberatan akan perlakuan yang berbeda dari tempat pengambilan material pasir di Karangasem. Hingga tadi pagi (Selasa, 25-09-2012) pukul 08.00 wita diwakili oleh enam orang pengurus PSM mereka  mengadakan tatap muka dengan Bupati Buleleng Putu Agus Suratnyana yang didampingi oleh Kadis Perhubungan Arya Sukerta, untuk mengadukan nasib yang dialaminya.


Dalam Pengaduannya PSM menyatakan bahwa : 1)  harga yang diberikan dari tempat material tidak menentu. 2) Banyaknya Truck dari Kabupaten Karangasem ke Kabupaten Buleleng yang menjual bahan material di bawah harga jual sopir lainnya bahkan tanpa Paktur. 3) Adanya pembangunan Pos Restribusi di Desa Tembok untuk bisa mengantisipasi adanya sopir dari karangasem masuk ke Kabupaten Buleleng tanpa Paktur. Terkait dengan pernyataan PSM, Bupati yang murah senyum ini memberikan jawaban bahwa untuk urusan harga dirinya tidak bisa berbuat banyak karena hal tersebut merupakan ketentuan Pemda Karangasem. Sedangkan untuk pembangunan pos Restribusi akan dilakukan evaluasi terlebih dahulu oleh Kadis Perhubungan apakah memungkinkan untuk dibangun apabila dimungkinkan, Bupati Buleleng menegaskan agar tidak digunakan untuk Pungli.


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama