Bumi Panji sakti yang terkenal akan situasinya
yang panas kemarin (Kamis, 20-09-2012)
semakin memanas karena terjadi kebakaran hebat yang mengakibatkan hutan seluas
15 hektar dilalap api. Cuaca di Kabupaten Buleleng kemarin memang sangat buruk
dengan terik matahari yang sangat menyengat di ikuti dengan hembusan angin
kencang berdebu sehingga sangat memungkinkan terjadinya bencana seperti
kebakaran ataupun angin puting beliung.
Kebakaran yang terjadi di Tejakula itu
sempat membuat Badan Penangulangan Bencana Daerah beserta masyarakat
setempat kesulitan dalam memadamkan api karena medan yang cukup berat dan angin
kencang sehingga api menyebar dengan cepat ditambah lagi dengan banyaknya daun
maupun tanaman yang kering akibat cuaca panas berkepanjangan.
Ditempat berbeda, tepatnya di Dusun Sari Desa
Bungkulan Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng tiga unit rumah dilalap sijago
merah. Api diketahui bersumber dari atap rumah milik Made Sudiasa (41) kemudian
merembet ke rumah milik Gede Sudiarsana (42) terus ke rumah semi permanen
milik almarhum ibunya. Diperkirakan
akibat kebakaran tersebut keduanya mengalami kerugian hingg Rp. 300.000.000,-
(tiga ratus juta rupiah). Tidak berhenti sampai disana rumah Komang Dudhi Udiyana
pemilik Apotek Nugraha di Pasar Banyuasri sempat terbakar akibat gesekan kabel listrik
dengan seng pada bagian atap namun dapat segera dipadamkan.
