Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

» » » Oknum Polisi Diduga Tipu 2 PNS Hingga Ratusan Juta
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

LokalZone - Seorang oknum Kepolisian yakni berinisial Aiptu WL yang bertugas di Polsek Sukasada, melakukan aksi penipuan dengan kedok meminjam sejumlah uang, terhadap 2 PNS yakni berinisial Made W warga Desa Tukad Mungga Buleleng, dan Gede S warga Desa Sambangan Kecamatan Sukasada Buleleng. 

Keduanya dipinjami uang dengan besaran, masing-masing mencapai Rp50 Juta. Namun hingga kini, belum dikembalikan meski komunikasi secara kekeluargaan telah dilakukan. Menurut penuturan Made W, oknum polisi WL meminjam uang dengan menawarkan berbagai iming-iming. 

Lalu Made W, dijanjikan oleh WL akan mengembalikan uang pinjamannya tersebut di Bulan September 2014, sedangkan korban Gede S, dijanjikan penulasan hutan pinjaman di Bulan Mei 2015, yang semuanya tertera dalam kwitansi. "Janji tinggallah sebuah janji, sampai terbit perjanjian di atas kertas bermaterai 6 ribu dibuat, dan disaksikan salah satu pejabat di Polres Buleleng. Dalam perjanjian tersebut, oknum WL berjanji mengembalikan seluruh pinjaman totalnya Rp 100 Juta, 30 Maret 2015 lalu, hingga tanggal disepakati tidak ada realisasinya," ungkapnya, Selasa (31/3.2015). 

Made W dan Gede S, kerap sudah berupaya menagih uangnya kepada WL secara kekeluargaan, dan hingga akhirnya tidak juga kunjung dikembalikan. Sehingga Made W terpaksa menempuh jalur hukum, untuk menyelesaikan masalah ini. “Saya hanya berharap uang pinjaman itu bisa segera dikembalikan secara utuh, dengan masing-masing Rp50 Juta," jelas Made W. 

Sementara itu ketika dikonfirmasi, Kasubag. Humas Polres Buleleng AKP Agus Widarma Putra mengaku, pihaknya masih belum mengetahui data dan informasi lebih jauh, terkait laporan tersebut. Sebab, dirinya saat ini sedang melakukan kegiatan kejuruan Kepolisian di Jakarta. “Saya belum tahu ada laporan itu, dan gambarannya seperti apa, belum saya ketahui pasti itu, karena saya masih di Jakarta ini ikuti kejuruan. Nanti saya akan cari tahu," pungkas AKP Agus Widarma via telepon seluler.


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama