Lokalzone - Hanya karena hal sepele, seorang pelajar SD di Desa Gesing Kecamatan Banjar, nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Korban, Gede Puspa Antara (14) pertama kali diketahui bunuh diri oleh ibunya, Luh Artoni (34) saat hendak memasak didapur dan mengambil kayu bakar dari gudang penyimpanan yang terletak di sebelah dapur. Namun yang dilihatnya justru anaknya telah meninggal dalam keadaan tergantung dengan menggunakan selendang pada tangga (gerejag).
Kasubbag Humas Polres Buleleng AKP Agus Widarma Putra, ketika dikonfirmasi Jumat (20/6/2014) membenarkan adanya aksi bunuh diri yang dilakukan oleh pelajar SD tersebut. "Kejadiannya Kamis (kemarin), di gudang kayu bakar dengan motif sementara karena permasalahan uang Rp 5.000," papar Agus Widarma.
Dari hasil pemeriksaan medis juga tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada bagian tubuh sehingga diduga kuat korban bunuh diri lantaran uangnya sebanyak Rp 5.000 sempat ditanya oleh orang tuanya.