Singaraja - Bupati Buleleng minta tenaga honorer yang masuk dalam kategori dua
diminta untuk dibekali pelatihan sebelum mengikuti tes CPNS pada 3
november mendatang. Hal tersebut ditegaskan Bupati Putu
Agus Suradnyana saat memberikan pembekalan kepada 758 tenaga honorer
kategori buku dua Rabu (2/10) di Gedung Kedenian Gede Manik Singaraja.
Menurut Bupati, pelatihan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman akan
model soal yang akan dikerjakan dalam tes mendatang dan kesiapan para
peserta mengikuti tes CPNS. “Kalau mau belajar kami siapkan tenaga
pengajar. Tolong BKD susun jadwalnya. Misalkan hari ini diberikan
pelatihan untuk tamatan SMP, besoknya tamatan SMA, lusa tenaga guru dan
seterusnya jadi mereka benar-benar siap mengikuti tes” , ucap Bupati
Suradnyana.
Dalam tes mendatang, diketahui sepenuhnya akan
dilakukan oleh pemerintah pusat dan dijamin transparansinya. Untuk itu Bupati PAS berharap kepada seluruh peserta nantinya agar sunguh-sungguh
mengikuti pelatihan pra tes CPNS untuk mengukur sejauh mana kesiapan
secara teknis dari para peserta.
Sebagai bentuk dukungannya kepada para
peserta, Bupati PAS siap membuat surat ditujukan kepada Menpan agar seluruh
peserta seleksi tenaga honorer yang telah lama mengabdi bisa diluluskan.
“Kalau perlu dukungan menyangkut kapasitas saya sebagai Bupati untuk
menerima seluruh peserta saya akan bersurat ke Kemenpan” ucapnya
disambut tepuk riuh peserta.
Sebelumnya tenaga honorer buku satu telah
lebih sahulu mengikuti tes. Dari jumlah 154 honorer hanya 27 saja yang
dinyatakan lolos seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) sedangkan
sisanya 127 orang masih berstatus tenaga honor daerah. Keputusan
penilaian nantinya akan dilakukan dan diputuskan oleh Kementerian
Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.