Select Menu
Buah Unggul
Diberdayakan oleh Blogger.

Buleleng

Bali

Teknologi

Lifestyle

Nasional

Videos

» » » Pemesan iPhone 6 Jadi Sabun Akhirnya Angkat Bicara
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

LokalZone - Pelanggan Lazada, Danis Darusman, akhirnya menjelaskan kronologi pemesanan iPhone 6 Plus yang "menjadi" sabun mandi. Pria ini mengatakan telah berkoordinasi dengan pihak Lazada untuk mencari jalan keluar. (ket foto : Twitter @danisdarusman)
 
"Hari ini, kasus pesanan saya sudah menemukan titik cerah dan sudah dikonfirmasi oleh pihak @LazadaID," kata Danis melalui akun Twitter pribadinya, @danisdarusman, Selasa (30/6/2015).

Danis juga meluruskan beberapa hal yang simpang siur di kalangan netizen. Pertama kali Danis memastikan bahwa ia benar-benar memesan iPhone 6 Plus dengan menyebutkan nomor pemesanannya. "Saya memesan dan melunasi iPhone 6+ pada tanggal 23 Juni 2015, nomor order #377954652," kicau Danis mengawali penjelasannya.

Ia juga menjelaskan, video pembongkaran paket Lazada yang ia unggah ke Path dilakukan bersama pihak ekspedisi dari Lazada.

Ini untuk membuktikan bersama kecurigaannya terhadap paket yang diterima pada Jumat (26/6/2015). Sebab, ia merasa ada yang janggal dari berat dan ukuran paket tersebut.

"29 Juni 2015 sore, pukul 17.30, 3 orang RPX (ekspedisi) datang ke kantor saya untuk sama-sama melihat dan membuka paket pesanan tadi," tulisnya.

Benar saja, ia mendapati isi paket tak sesuai dengan pesanan. Saat itu, Danis pun kembali mengicaukan kekecewaannya. Kicauan ini langsung ramai jadi pembicaraan di Twitter.

Kemudian, sekitar pukul 20.00 WIB, Senin (29/6/2015), PR Manager Lazada Tania Amalia meminta e-mail Danis via Twitter untuk menyelidiki akar ketidakpuasan pelanggannya. Setelah berbalas e-mail, kata Danis, Tania berjanji bahwa pihak Lazada akan mengusut kasus ini.

Seperti dikutip dari Kompas, Tania mengatakan, iPhone 6 Plus yang dipesan Danis bukan barang ritel Lazada, melainkan barang dari toko rekanan.

Tania juga belum bisa memastikan tahapan mana yang salah dalam proses pengiriman barang kepada pelanggannya. "Masih harus berkomunikasi dengan beberapa pihak," katanya.

Belakangan diketahui bahwa Danis adalah Merchant Manager situs belanja Elevenia yang bisa disebut kompetitor Lazada. Netizen pun kembali ramai membahas korelasi antara keluhan Danis dan status pekerjaannya.

Pada akhir kicauan panjangnya, Danis meluruskan spekulasi yang beredar. "Saya menulis keluhan kemarin murni karena pengalaman saya sebagai customer dari @LazadaID," katanya.


«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama