Polres Buleleng mulai sabtu (3/11/2012)
hari ini siaga untuk mengantisipasi kegiatan Bali Democrasy Forum (BDF) yang
diikuti oleh sedikitnya 18 Negara dimana pelaksanaan kali ini yang kelima
dilaksanakan di bali. Bahkan menurut informasi untuk pengamanan pelaksanaan BDF
ini sejumlah KRI milik AL sudah merapat ke Benoa.
Rencananya kegiatan Bali Democrasy Forum (BDF) akan
dilaksanakan selama lima hari mulai dari tanggal 6 hingga 10 Nopember 2012.
Ditemuai di tempat kerjanya Kasubag
Humas Polres Buleleng AKP Nyoman Widastra, SH membenarkan bahwa mulai hari ini
Polres Buleleng dalam keadaan siaga untuk antisipasi pengamanan beberapa
kegiatan yang terlaksana di bali. Bahkan lebih lanjut dikatakan bahwa Jajaran Polres
Buleleng juga melaksanakan beberapa Operasi imbangan seperti Operasi Zebra,
Duktang (penduduk Pendatang) dan Operasi Pekat untuk meminimalisir Gangguan
yang mungkin terjadi selama kegiatan yang terpusat di Bali Selatan.
Tidak hanya itu Nyoman Widastra juga
mengatakan Polres Buleleng turut serta dengan mengirimkan 70 orang personilnya
untuk pengamanan kegiatan Bali Democrasy Forum, satu Peleton Dalmas juga akan
dikirimkan besok ke Gianyar untuk pengamanan Pilkada dan juga hari ini terdapat
pemilihan Kepala Desa Sudaji yang sudah dimonitor dari Polsek Sawan.
Seluruh masyakat Bali pada umumnya
menginginkan beberapa kegiatan yang terlaksana tersebut berjalan tanpa adanya
gangguan mengingat Bali merupakan Barometer Indonesia, apabila terjadi sesuatu
gemanya bisa dipastikan nyaring di dunia Internasional. 
