LokalZone - Dalam rangka menindak lanjuti perintah dari Mabes Polri, Secara serentak mulai hari ini, Senin (20/7/2015) Polres Buleleng beserta Polsek Jajarannya mengadakan Razia Kendaraan bermotor dan penduduk pendatang (Duktang) di seluruh pelosok Kabupaten Buleleng.
"Hari ini kita melaksanakan giat Ops 21 (razia kendaraan) dan duktang
serentak sampai tanggal 25 juli 2015. dengan sasaran identitas, barang-barang
bawaan dan surat kendaraan. serentak di jajaran polres buleleng dengan
tujuan utk mengantisipasi penduduk pendatang yang tanpa identitas dan
barang-barang berbahaya, serta mengantisipalsi arus balik yang diperkirakan
hari ini sampai 5 hari kedepan," ujar Kabag Ops Kompol Ketut gelgel atas seijin Kapolres Buleleng saat menggelar pemeriksaan kendaraan bermotor di depan terminal Banyuasri.
Dengan melibatkan sedikitnya 140 orang personil, dengan dipimpin langsung oleh Kabag Ops Ketut Gelgel, pemeriksaan lebih ditekankan kepada mobil angkutan, mobil box dan juga mobil maupun sepeda motor dengan Nopol luar daerah dengan sasaran barang-barang berbahaya seperti senjata tajam, narkoba atau bahkan bahan peledak masuk ke kabupaten Buleleng.
Dari hasil pemeriksaan 1 mobil bus, 10 mobil box, 117 kendaraan roda empat dan 216 roda dua, Polisi hanya melakukan penindakan terhadap 24 pelanggaran dengan tilang dan 3 berupa teguran
simpatik. Begitu pula dengan hasil Ops Duktang hari ini di Desa Padangbulia Sukasada satu orang terjaring tanpa surat dan diminta untuk melapor sedangkan di Desa Kaliasem Kecamatan Banjar, dari 6 orang yang diperiksa 1 orang tanpa surat lapor diri sehingga keduanya diarahkan ke aparat Desa masing-masing.
Melihat temuan tersebut Kabag Ops Ketut Gelgel menghimbau kepada masyarakat yang hendak bepergian maupun masuk Kabupaten untuk membawa identitas lengkap serta mentaati peraturan berlalu lintas saat berkendaraan.
"Saya menghimbau kepada yang datang ketempat baru membawa identitas lengkap dan hindari membawa
barang bawaan yang berbahaya dan berlebihan. Jaga keselamatan diri
dijalan taati aturan lalulintas dan kalau ada hambatan dijanan silahkan
koordinasi kepada kami melalui pos-pos pantau polisi terdekat," katanya.