Bila, Dalam waktu satu minggu ini terdapat 3 orang yang meninggal dunia lantaran kecelakaan, salah satunya kemarin Kamis (21/3/2013) seorang kakek ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tidak jauh dari pohon kelapa, korban diduga kuat meninggal dunia lantaran terjatuh saat memanjat pohon kelapa tersebut.
Korban I Made Segara (63) seorang petani yang beralamat di Banjar Dinas Kawanan Desa Bila Kecamatan Kubutambahan terakhir kali diketahui berpamitan dengan istrinya untuk memetik buah kelapa di kebun miliknya namun saat istrinya yang berada cukup jauh memanggil - manggil dan tidak mendapat jawaban, korban mulai dicari - cari dan diketemukan berada dekat sebuah pohon kelapa setinggi 15 meter dalam posisi telungkup sudah dalam keadaan meninggal dunia. Dari hasil pemeriksaan oleh tim medis tidak diketemukan adanya tanda - tanda kekerasan dan luka yg dialami diakibatkan terjatuh dari pohon kelapa tersebut.
Sedang pada hari Selasa (19/3/2013) lalu Wayan Artika (35) yang beralamat di Banjar Dinas Nangka Desa Lemukih Kecamatan Sawan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dasar jurang. Korban terakhir kali diketahui berpamitan dengan kedua orang tuannya untuk memetik pisang di kebun satu hari sebelum diketemukan. Namun karena tidak kunjung pulang pihak keluarga melakukan pencarian yang pada akhirnya menemukan di dasar jurang yang diperkiraka memiliki ketinggian 15 meter. Korban diduga kuat terjatuh saat berjalan di pinggir jurang lantaran terpeleset, dari pemeriksaan tim medis Puskesmas Sawan korban diketahui mengalami benturan keras pada batok kepala sampai dahi hingga menyebabkan keluarnya cairan otak serta pendarahan dari mulut dan hidung, namun demikian tidak diketemukan adanya tanda - tanda kekerasan.
Yang ketiga korban Made Tana (72) warga Dusun Asah Gobleg Desa Gobleg diketemukan tewas akibat tenggelam di Danau Tamblingan pada hari minggu (17/3/2013) lalu. Ketiganya diperkirakan meninggal dunia murni karena kecelakaan lantaran dari hasil pemeriksaan tim medis tidak diketemukan adanya tanda - tanda kekerasan yang terjadi pada tubuh korban.
