 |
| Ilustrasi |
Lantaran terdesak karena butuh uang segera, mobil kesayangan digadai untuk mendapatkan cass segera. namun apa daya teman yang dipercaya untuk mengadaikan mobil justru Kong Kali Kong dengan si penggadai dengan mengoper mobil tersebut kejawa.
Nasi sudah jadi bubur Mobil Suzuki Swift warna hitam tahun 2011 milik Luh Ria Vanita Sugiarini (21) yang beralamat di Jalan R. Suprapto No. 58 Kecamatan Seririt yang semula digadaikan untuk mendapatkan sejumlah uang segera, kini keberadaanya saru gremeng lantaran ulah para penipu ini.
Nyoman Arsana alias Mang Nik (40) Warga Desa Sulanyah Kecamatan Seririt yang dipercaya oleh Ria sebagai perantara ketika mengadaikan mobilnya karena tidak memiliki koneksi tukang gadai sepertinya main mata alias kong kali kong dengan pegadai mobil itu sendiri. Pasalnya ketika Ria hendak menebus mobil miliknya yang digadai tanggal 3 Oktober 2012 itu Mang Nik justru mengatakan kalao mobil tersebut sudah tidak ada di Singaraja namun sudah di oper ke jawa.
Belum puas memperdaya Ria, Mang Nik malah meminta uang sebesar Rp. 7 juta rupiah dengan dalih akan digunakan untuk mencari mobil tersebut, namun namanya juga penipu sampai sekarang tidak jelas kabar beritanya.
Akibat dua kali diperdaya oleh Mang Nik diperkirakan kerugian yang ditanggung Ria mencapai Rp. 193 juta, belum lagi kerugian perasaan lantaran dua kali diperdaya oleh orang yang sama.
Merasa dikibuli dua kali Ria akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Buleleng Kamis (22/11/2012) guna mendapatkan penanganan dari pihak Kepolisian. Kasus ini kini masih dalam penanganan Satuan reskrim polres Buleleng, diduga kuat antara Mang Nik dan Penggadai yang dikenalkannya itu kong kali kong dalam memperdaya Ria.
