Lokalzone - Penyegaran struktur birokrasi kembali
dilakukan PemkabBuleleng memasuki pertengahan tahun 2014, tercatat
setidaknya sebanyak 129 Pejabat eselon II,III dan IV mengalami promosi
pengangkatan ataupun pergesaran jabatan yang dilakukan di Lobby Atitiwism Kantor Bupati Buleleng, Jumat (6/6/2014).
Mutasi kali ini tampaknya lebih banyak kepada perputaran posisi, seperti halnya perpindahan posisi antara Kepala Kesbangpolinmas Gede Gunawan AP yang bertukar posisi dengan Kadis Perhubungan Made Arya Sukerta, pun demikian pada Jabatan lain, Budi Suryawan yang sebelumnya menduduki jabatan kepala Dinas PU kini kembali menduduki jabatan tersebut mengganti Ketut Yasa yang bertugas di tempat baru sebagai kepala BPBD, sedangkan Putu Dana kepala BPBD sevelumnya mengisi jabatan sebagai staf ahli bidang ekonomi dan keuangan yang sebelumnya dijabat oleh Ketut Astasemadi.
Bupati Buleleng selepas kegiatan menyatakan mutasi yang dilaksanakan menjelang disusunya anggaran perubahan T.A 2014 ini murni berdasarkan pertimbangan karir dan kepangkatan pejabat, pejabat yang dilantik pun merupakan usulan yang diajukan oleh pimpinan SKPD untuk memperlancar tugas dan fungsi pelayanan pemerintahan, “Mutasi ini berjalan sesuai mekanisme yang baik karena usulannya langsung dari bawah, tanpa ada unsur subyektifitas dalam penilaiannya” tegasnya.
Mutasi kali ini tampaknya lebih banyak kepada perputaran posisi, seperti halnya perpindahan posisi antara Kepala Kesbangpolinmas Gede Gunawan AP yang bertukar posisi dengan Kadis Perhubungan Made Arya Sukerta, pun demikian pada Jabatan lain, Budi Suryawan yang sebelumnya menduduki jabatan kepala Dinas PU kini kembali menduduki jabatan tersebut mengganti Ketut Yasa yang bertugas di tempat baru sebagai kepala BPBD, sedangkan Putu Dana kepala BPBD sevelumnya mengisi jabatan sebagai staf ahli bidang ekonomi dan keuangan yang sebelumnya dijabat oleh Ketut Astasemadi.
Bupati Buleleng selepas kegiatan menyatakan mutasi yang dilaksanakan menjelang disusunya anggaran perubahan T.A 2014 ini murni berdasarkan pertimbangan karir dan kepangkatan pejabat, pejabat yang dilantik pun merupakan usulan yang diajukan oleh pimpinan SKPD untuk memperlancar tugas dan fungsi pelayanan pemerintahan, “Mutasi ini berjalan sesuai mekanisme yang baik karena usulannya langsung dari bawah, tanpa ada unsur subyektifitas dalam penilaiannya” tegasnya.
Secara khusus Bupati pencentus slogan Buleleng Smile ini pun mengimbau kepada para pejabat baru untuk lebih teliti dalam bekerja serta memepelajari undang-undang Aparatur Sipil Negara (ASN), hal ini penting mengingat perubahan yang terjadi dalam sistem birokrasi yang dulunya masih bernama Pegawai Negeri Sipil (PNS) kini berubah menjadi ASN, “tolong kepada pejabat baru lebih banyak belajar tentang mekanisme aturan perundang-undangan, sehingga kebijakan yang diambil pemerintah sesuai dengan aturan yang ada,” imbuh Bupati PAS.
Ketika ditanya apakah aka kembali ada mutasi susulan ? Bupati pun berjanji setelah terbentuk struktur kelembagaan baru yang sudah disahkan oleh Menteri dalam Negeri (Mendagri) akan kembali mengadakan mutasi untuk mengisi jabatan baru yang tersebut, “Mutasi kali ini sudah sesuai dengan kebutuhan Pemerintah Daerah , kedepannya kembali akan diadakan mutasi agar komposisi jabatan bisa final sehingga tidak ada mutasi susulan di tengah jalan” pungkasnya.