Lokalzone - Masalah
pelayanan medis kepada pasien di RSUD Buleleng menjadi perhatian serius
Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra. Seperti yang terlihat saat
Wabup Sutjidra didampingi Kepala Inspektorat
Ir. Putu Yasa dan Wakil Direktur RSUD Buleleng dr, Ketut Sudarsana,
Sp.OG melakukan inspeksi di beberapa ruangan RSUD Buleleng Selasa (16/9/2014).
Wabup Sutjidra memulai sidaknya di ruangan Unit Gawat Darurat (UGD).
Diruangan yang selalu disibukkan dengan aktivitas pertolongan tersebut,
Wabup Sutjidra menemui beberapa pasien guna menanyakan pelayanan yang
diberikan tenaga medis.
Tidak mendapatkan keluhan dari pasien,
Wabup Sutjidra melanjutkan sidaknya menuju ruang bersalin, Poliklinik,
dan berakhir di ruangan Bagian Keuangan RSUD Buleleng. Dari keempat
ruangan yang dikunjungi, Wabup Sutjidra mengaku puas karena telah mampu
meminimalisir keluhan pasien terhadap pelayanan medis yang diberikan
petugas kesehatan di RSUD. Wabup Sutjidra mengaku sidak yang
dilakukannya untuk mengetahui bagaimana progress dari pelayanan dan
bagaimana masyarakat bisa mengakses pelayanan yang prima. “ Secara umum
tadi kita keliling menanyakan langsung kepada pasien dan keluarga
pasien terhadap tingkat kepuasan masyarakat dengan pelayanan yang
diberikan di RSUD dan sampai saat ini belum ada keluhan yang kami
terima” ucapnya.
Sutjidra menambahkan, dengan telah ditetapkannya RSUD Buleleng sebagai Rumah Sakit rujukan regional akan diikuti dengan penambahan sarana dan prasarana rumah sakit serta kualitas pelayanan kepada pasien. Ini bisa dilihat dari banyaknya pasien berasal dari luar Bulelengs eperti Tabanan, Jembrana, Karangasem dan Bangli. Terhadap masih ditemukannya antrian di beberapa loket poliklinik, Wabup Sutjidra mengatakan setelah diamati antrian terjadi karena ada pasien memerlukan waktu yang cukup lama dan dan pasien menurutnya sudah memahami masalah tersebut. (hb)