LokalZone - Pasca bencana banjir bandang di Desa Musi, Kecamatan Gerokgak, Buleleng yang menyebabkan puluhan rumah warga mengalami kerusakan diantaranya di Desa Musi, Penyabangan,
Sanggalagit, Banyupoh dan Pemuteran serta cuaca yang saat ini masih kurang bersahabat dikarenakan hujan lebat dan angin kencang yang menerpa Kabupaten Buleleng, Polres Buleleng tetap mensiagakan personilnya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Seluruh Kapolsek harus tanggap bencana, sampai saat ini cuaca masih kurang bersahabat kita tidak tahu kapan dan dimana akan terjadi bencana," ujar Wakapolres Buleleng Kompol Michael R. Risakotta didepan para Kapolsek yang hadir di Mapolres Buleleng, Rabu (27/1/2016).
Dirinya mengingatkan bahwa Polri yang juga bagian dari Badan SAR bersama TNI dan Pemerintah Daerah memang sudah semestinya bahu-menbahu dalam menolong dan mengevakuasi korban bencana alam.
"Kita (Polri, red) dan TNI sebagai bagian dari Badan SAR, bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memang sudah tugas kita untuk membantu dan mengevakuasi para korban. Hingga saat ini Sat Shabara dan Polsek masih melakukan kurve dilokasi bencana banjir bandang," ujar Wakapolres Michael R. Risakotta.
Namun demikian Wakapolres Michael R. Risakotta juga mengingatkan kepada anggota Dalmas dan Polsek yang masih melakukan kurve di lokasi banjir bandang, Gerokgak agar lebih berhati-hati terhadap kemungkinan banjir susulan yang bisa datang kapan saja di saat hujan deras.